Sebelum MandiriError, Bank Mandiri Investasi Rp2,4 Triliun untuk Perbaiki Server

Bank Mandiri, Sabtu (20/7/2019) pagi ini, mendapat ribuan komplain serius dari puluhan nasabahnya.

TRIBUNBATAM.ID/IAN SITANGGANG
Nasabah Bank Mandiri di Batuaji Batam panik karena tak bisa melakukan transaksi di ATM Bank Mandiri 

TRIBUNBATAM.id - Ternyata, sejak Mei 2019 lalu, --atau dua bulan sebelum insiden #mandirierror, akhir pekan ini--, manajemen raksasa keuangan publik terbesar milik negara ini, tengah mengupdate sistem pusat data teknologi informasi keuangan mereka.

Direktur Teknologi Informasi dan Operasi Bank Mandiri Rico Usthavia Frans, kepada wartawan medio Mei 2019, lalu mengungkapkan tengah mengalokasikan dana investasi Rp 2,4 triliun untuk pemutakhiran sistem financial technology (fintech) mereka.

Fokus investasi itu, kata Rico untuk perbaikan infrastruktur, jaringan (network) atau server-server dan peningkatakan kapasitas, Komposisi investasi tersebut sekitar Rp 400 miliar sampai Rp 600 miliar digunakan untuk digital retail banking.

Satu dekade terakhir, Mandiri terus beradaptasi dengan teknologi perbankan berbasis digital dan artificial inteligent (AI), atau financial technology. Dari 2014 Mandiri jadi bank pertama yang punya direktur digital banking. Mandiri Online adalah brand kampanye mereka.

Bunga BI Turun, Inilah Saham - saham yang Menarik untuk Investasi

Saldo Sebagian Nasabah Mandiri Error, Begini Penjelasan Bank Mandiri

Biar Ngga Salah Beli, Ini 6 Tips Membeli Powerbank

Ramalan Zodiak Cinta Besok 21 Juli 2019, Aries Pengin Putus, Gemini Cinlok, Virgo Semakin Harmonis

 

Dia merinci data umum, transaksi nasabah yang menggunakan e-channel mencapai 90% dan sisanya melalui kantor cabang di 33 provinsi.

“Transaksi pake m-banking dan ATM hampir sama, jadi tahun ini m-banking harusnya bisa lebih dari ATM,”

Sebelumnya, lembaga keuangan publik terbesar Indonesia, Bank Mandiri, Sabtu (20/7/2019) pagi ini, mendapat ribuan komplain serius dari puluhan nasabahnya.

Insiden ini terjadi di akhir pekan, saat sebagian besar nasabahnya tengah bertransaksi di pusat perbelanjaan dan wisata.

Nasabah tegang, di sejumlah kota merek berbondong-bondong ke anjungan tunai mandiri. Di lini masa media sosial, nasabah mengunduh foto layar atm akunnya yang error.
Saldo simpanan nasabahnya eror.

Tagar #mandirierror pun jadi trending twitter dan Google Indonesia.Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas di Jakarta, Sabtu, (20/7/2019), meminta maaf atas insiden ini.

Dia menjamin tak ada pengurasan saldo rekening nasabah. 

"Tidak ada fraud error. Saldo nasabah akan kembali seperti sedia kala. Mohon maaf ini terjadi di akhir pekan, apalagi pada yang sedang berbelanja. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Ini rata terjadi di seluruh Indonesia. Kami jamin uang bapak aman," katanya kepada wartawan merilis permyataan resmi manajemen pusat di Jakarta. Rohan mengatakan tahap normalisasi data masih berlangsung dan dapat selesai dalam waktu dua jam.

"Saat ini sudah mulai dikembalikan di posisi awal. Jadi saldo aman, akan kembali. Sekitar dua jam bisa dicek," ujarnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved