Kisah Herawati Anak Tukang Becak Raih Predikat Cum Laude di ITB, Tak Percaya hingga Tawaran Dosen

Kisah Herawati Anak Tukang Becak Raih Predikat Cum Laude di ITB, Tak Percaya hingga Tawaran Dosen

Kompas.com
Kisah Herawati Anak Tukang Becak Raih Predikat Cum Laude di ITB, Tak Percaya hingga Tawaran Dosen 

Kisah Herawati Anak Tukang Becak Raih Predikat Cum Laude di ITB, Tak Percaya hingga Tawaran Dosen

TRIBUNBATAM.id, SERANG - Apa yang dicapai oleh Herawati saat ini bukan sesuatu yang bisa didapat dengan mudah.

Dia menceritakan perih dan terjalnya perjalanan saat menempuh kuliah dalam keadaan terbatas.

Ya, ayah Hera, Sawiri, hanyalah seorang pengayuh becak di Cilegon.

Sementara ibunya tinggal di rumah mengurus rumah tangga.

Dengan penghasilan yang tidak menentu, sulit dipercaya bahwa Hera bisa menyabet gelar sarjana dan magister di ITB.

Kisah Nenek Julita Bertahan Hidup Tanpa Makan Minum Selama 5 Hari di Dalam Sumur, Ini Kata Tim SAR

Gara-gara Tak Punya Modal Untuk Menikah, Pemuda di Indramayu Nekat Gantung Diri

Tali Bungee Jumping Putus, Pria Ini Terjun Bebas dari Ketinggian 100 Meter, Begini Kondisinya

Belum Sempat Jenguk Nunung Srimulat, Sule Unggah Pesan Menyentuh di Instagram

Mata Herayati berbinar-binar saat menceritakan kisah dirinya diminta jadi dosen di Kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten.

 Jadi dosen adalah cita-citanya sejak kecil.

Hera, begitu panggilannya, pernah menjadi pemberitaan pada 2018 lalu saat dirinya lulus dengan predikat cum laude dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Saat itu, media mengangkat kisah Hera, seorang anak pengayuh becak yang berprestasi.

Saat ditanya apa cita-citanya, Hera mengutarakan ingin menjadi dosen.

Inilah awal mula perjalanan Hera menggapai impiannya mengajar di kampus ternama di Banten tersebut.

"2018 lalu saya diminta datang ke Untirta, tapi saat itu saya baru lulus S1, sementara jadi dosen minimal S2," kata Hera kepada Kompas.com (jaringan Tribunbatam.id) di kediamannya di Jalan Masigit-Sumur Menjangan, Grogol, Kota Cilegon, Banten, Rabu (24/7/2019).

Hera yang kebetulan mengambil program fast track di ITB melanjutkan S2 di sana, yang ditempuhnya dalam waktu kurang dari satu tahun.

Hebatnya lagi, dia lulus dengan predikat cum laude dengan IPK 3,8.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved