Inilah Ular Death Adder, Binatang Mematikan Pembunuh Polisi Brimob Asal Padang
Penyebab kematian Polisi Brimob Asal Padang adalah pembekuan di otak akibat bisa ular Death Adder Papua. Begini dampak bahaya bisa ular Death Adder.
TRIBUNBATAM.id - Anggota Brimob asal Padang, Sumatra Barat, Brigadir Kepala (Bripka) Desri Sahrondi Chaniago (40 tahun), dikonfirmasi meninggal dunia, Senin (29/7/2019) pagi di UGD Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Caritas Timika, Papua.
Penyebab kematiannya adalah pembekuan di otak akibat bisa ular Death Adder Papua, ular asal Australia yang mematikan.
Untuk anda yang penasaran dengan bagaimaan berbahayanya bisa ular Death Adder, TribunBatam telah melansir dari berbagai sumber seputar Death Adder berikut ini.
• Diduga Hirup Gas Beracun, Empat Orang Tewas dalam Kapal Tongkang Maut di Pelabuhan Tanjung Emas
• Inalilahiwainailaihirojiun, Ichsan Yasin Limpo Mantan Bupati Gowa Meninggal Dunia di Jepang
• Zodiak Besok Ramalan Zodiak Besok Rabu 31 Juli 2019 Aries Penuh Bahagia, Sagitarius Lagi Badmood
Sejarah Ular Death Adder
Ular Death Adder atau dalam bahasa latin disebut dengan Acanthophis antarcticus, adalah spesies ular asal Australia.
Ular ini adalah ular darat yang paling berbisa di Australia dan secara global sehingga disebut sebagai ular adder kematian dalam bahasa indonesia.
Meskipun spesies ular ini tersebar luas, namun diketahui Death Adder mengalami banyak ancaman kepunahan karena adanya invasi kodok di Australia yang merupakan makanan utama bagi ular.
Ular Death Adder pertama kali ditemukan pada 1802 oleh George Shaw sebagai jenis keturunan Boa Antartica.
Bentuk Fisik Ular Death Adder
Ular Death Adder memiliki bentuk kepala yang rata dan berbentuk segitiga lebar dengan struktur tubuh yang tebal dan perut berwarna merah, cokelat, hitam, abu-abu, krem dan merah muda.
Ular ini bisa mencapai panjang tubuh maksimum 70 hingga 100 cm atau setara dengan dua sampai tiga kaki.
Mereka memiliki taring terpanjang dibanding ular manapun di Australia, sangat berbeda dengan spesies Adder lain yang ditemuka di Eropa yakni Vipera Berus.
Vipera Berus merupakan jenis keturunan dari ular Elapidae dan bukan dari Viperidae yang tidak akan ditemukan di Australia.
Habitat di Australia
Ular Death Adder bisa ditemukan di bagian timur dan pesisir selatan Australia.
