Inilah Ular Death Adder, Binatang Mematikan Pembunuh Polisi Brimob Asal Padang

Penyebab kematian Polisi Brimob Asal Padang adalah pembekuan di otak akibat bisa ular Death Adder Papua. Begini dampak bahaya bisa ular Death Adder.

Instagram/live_by_the_lense
Ular Death Adder di Australia 

Sehingga daerah yang harus diwaspadai sebagai habitat Death Adder adalah Queensland, New South Wales, Victoria dan Australia Selatan.

Ular ini cukup langka di wilayar utara dan barat Australia, namun dapat ditemui di Papua Nugini.

Kebanyakan korban kematian manusia ditemukan di hutan, padang rumput dan pantai timur Australia.

Ular satu ini sangat pintar berkamuflase karena warna di tubuhnya, sehingga bisa bersembunyi di bawah daun lepas, puing-puing di hutan, semak-semak, dan padang rumput.

Cara Berburu Ular Death Adder

Selain pintar berkamuflase, ular Death Adder sangat cerdas dalam berburu mangsa.

Ia bahkan dengan sabar menunggu berhari-hari mangsanya sampai lewat dijebakan yang ia inginkan dengan bersembunyi dibalik dedaunan.

Dia sebisa mungkin tidak membuat dirinya terlihat atau mengambil perhatian lalu berbaring melingkar.

Saat sembunyi, ular Death Adder cenderung menggerakkan ekornya di pasir dan melettakkan kepalanya sebagai umpan.

Ketika seekor binatang mendekatinya, dengat cepat ia menyerang binatang tersebut dengan menggigit dan menyebarkan bisanya.

Lalu ia akan dengan sabar lagi menunggu mangsa tersebut mati karena bisa, setelah itu memakan mangsanya.

Ular ini cenderung tidak agresif, namun karena menggunakan sistem kamuflase, inilah yang menjadi ular ini sangat berbahaya ketika anda ingin menjelajahi hutan atau semak belukar.

Cara Berkembang Biak

Tidak seperti kebanyakan ular lainnya, Death Adder menghasilkan banyak ular saat berumur muda.

Pada akhir musim panas, inilah musim kawin terbaik bagi para ular Death Adder.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved