Antrean Panjang Solar Terjadi di SPBU Genta 3 Batuaji

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Kekosongan solar kembali terjadi di Batam. Kekosongan bahan bakar jenis solar ini sudah berlangsung dua hari lalu.

Pantaan Tribunnewsbatam hingga Senin (3/10) siang hampir di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Sagulung dan Batuaji dan sekitarnya telah kehabisan bahan bakar solar. Hanya, di SPBU Genta 3 Batuaji saja solar siang kemarin (3/10) masih tersedia, meskipun pembeli baik lori maupun mobil pribadi terpaksa mengantri hingga berjam-jam demi mendapatkan bahan bakar tersebut. Bahkan, antrian itu mencapai hingga 200 meteran, serta luber sampai ke jalan raya disana.

Meski harus mengantre cukup lama, namun mereka tetap bertahan demi mendapatkan solar. Salah-satu sopir lori yang mengaku bernama Adri menuturkan,  terpaksa harus ikut mengantre mengisi bahan bakar solar lorinya. Karena, ia takut di SPBU lainnya bakal tidak kebagian solar. Bahkan, ia sudah keliling mencari solar di beberapa SPBU lainnya namun telah habis. 

"Ya, mau ngak mau harus terpaksa antre mas. Karena, di SPBU lainnya solar pun habis, dari pada mogok di jalan, baik ngantre lah, biar besok bisa kerja,"ungkap Adri saat mengatre di SPBU Genta 3 Batuaji. Kemarin (3/10) siang.

Sedangkan, pengendara lainnya cukup mengeluhkan susahnya mendapatkan solar di Batam. Mereka terpaksa harus berpanas-panasan dan mengantre untuk mendapatkan bahan bakar solar kendaraannya.

"Dulu solar sempat langka, sekarang susah lagi dapat solar. Kalau ngak diisi besok ngak bisa jalan kerja mobil ini. Gimana sih pemerintah ini, kok solar selalu langka,"keluh sopir lainnya yang terpaksa mengantre solar di sana.

Ternyata, di SPBU Simpang Basecamp Batuaji, tak hanya solar saja yang habis. Namun, bahan bakar jenis premium juga ikut  habis. Sehingga pihak pengelola SPBU menutup gerbang masuk dan keluarnya.

Akibatnya, warga konsumen yang hendak mengisi bahan-bakar disana pun terpaksa balik arah mencari SPBU lainnya yang masih ada stok bensinnya.