Idris : Saya Yakin Kuda Hitam itu ya dari PAN lah

TRIBUNNEWSBATAM, TANJUNGPINANG - Ifmaini Idris, Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) Kota Tanjungpinang mengaku akan menentukan calon walikota dari fraksinya. Namun, penentuan itu baru dilakukan setelah digelar musyawarah daerah (Musda) yang digelar dalam beberapa waktu mendatang.

"Dua pengalaman sebelumnya kami ajukan kader sendiri. Kali yang ke-3 ini, kami pun mau mengusulkan kader kami sendiri yang terbaik, yang mampu membuat perubahan di kota Tanjungpinang. Kami juga tak mau kader itu tak membangun, tetapi memberi warna pada pemimpin Tanjungpinang ke depan," tegas Idris kepada wartawan di rumah Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Kepri di jalan DI Panjaitan Batu 9 kota Tanjungpinang.

Dia menambahkan, beberapa partai koalisi sebetulnya sudah siap menggandeng PAN. Hanya saja partai-partai ini belum berani menetukan keputusan berkoalisi sebelum PAN menentukan kepastian calon yang mau diusung dalam Pilkada mendatang.

"Koalisi kami belum ada yang berani. Kalau kami mau tentukan calon, sekarang pun bisa kami tentukan. Hanya saja, teman-teman koalisi ini mau butuh kepastian. Makanya kami harus Musda dahulu," terang Idris seraya menginformasikan bahwa waktu Musda yang diselenggarakan 1 hari itu baru akan dipastikan oleh DPP PAN, Senin (6/2/2012).

Kendatipun baru akan mengumumkan calon setelah Musda, namun Idris mengaku saat ini sudah ada 6 calon yang mendaftar ke PAN. Dua dari keenam calon ini berasal dari lingkungan internal PAN. Sementara 4 calon lainnya datang dari luar (eksternal) PAN.

"Dua dari internal PAN adalah Yudi carsana dan Irzadil Fauzi. Dan, 4 orang dari eksternal PAN yaitu Husnizar Hood, Dedy Stefano , Endri Senopaka dan Boby Jayanto," sebut wakil ketua DPD PAN kota Tanjungpinang itu.

Dia menambahkan biasanya calon yang diusung PAN ditentukan dari kader yang mendaftar. Namun, dia tak menyebut secara pasti kapan saat mengumumkan nama calon usungan dari PAN yang siap tampil di Pilkada nanti.