Dharma Pertiwi Harus Bisa Hadapi Perubahan Dinamika

TRIBUNNEWSBATAM.COM, TANJUNGPINANG - Sebagai istri prajurit, para ibu Dharma Pertiwi diharapkan mampu menghadapi perubahan dinamika yang terjadi dan memberikan kontribusi yang positif terhadap lingkungan. Menurut Komandan Korem (Danrem) 033/WP sekaligus ketua pembina Dharma Pertiwi, Kolonel Czi Adi Sudaryanto, kemampuan tersebut hendaknya dinyatakan dalam kebersamaan tekad untuk peduli terhadap masalah sosial yang ada di lingkungan sekitar.

"Sepanjang sejarah selama ini, Dharma Pertiwi selalu menjunjung tinggi kebersamaan tekad untuk kepedulian sosial, pendidikan, dan kreatifitas, serta cinta lingkungan guna mewujudkan kesejahteraan prajurit beserta keluarganya," kata Adi dalam acara  peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Pertiwi ke 48, di aula Kodim 0315 Bintan, Senin (30/4).

Adi sendiri secara lebih datail menekankan ada 3 hal penting yang perlu diperhatikan oleh para ibu Dharma Pertiwi yakni kebersamaan, kepedulian dan kesejahteraan. Kebersamaan yang dimaksudkan Adi meliputi persatuan atau bersatunya seluruh bagian. Kepedulian dilihatnya sebagai sikap yang penuh perhatian atau sikap ikut berperan serta. Sedangkan kesejahteraan sendiri dinilainya meliputi satu kebijakan terkait peningkatan sembilan kebijakan lain yang sudah ditetapkan sebelumnya.

Selain ketiga hal penting ini, Adi juga mengingatkan ibu-ibu Dharma Pertiwi mengenai beberapa hal. Misalnya, meningkatkan iman dan takwa terhadap Tuhan yang maha esa sebagai landasan pengabdian, memupuk kepedulian, saling menghargai, menghormati dan mempercayai satu sama lainnya.

Dia pun secara khusus mengharapkan agar para ibi Dharma Pertiwi senatiasa merawat, mengasuh dan mendidik putra-putrinya dengan penuh kesabaran serta kasih sayang. Terkait hal ini, Adi mengajurkan adanya jalinan komunikasi yang efektif, saling memahami watak dan kepribadian, agar para ibu dapat memotivasi dan membantu perkembangan putra dan putrinya.

"Kita semua senantiasa harus pandai dalam memberikan bekal bagi anak-anak. Berilah motivasi kepada anak-anak kita, agar dapat membantu perkembangan mereka semua," imbau Adi seraya berharap para ibu Dharma Pertiwi hendaknya dapat memberikan ketauladanan dan sikap pro-aktif, serta dapat meningkatkan kesepakatan terhadap situasi dan kondisi yang sedang terjadi sehingga keberadaan Dharma Pertiwi semakin dirasakan oleh keluarga besar TNI dan masyarakat di sekitar. (tom)