Ramadan 1433 H
Aku Ingin Berubah
Puluhan Warga Binaan Rutan Ikuti Pesantren Kilat

TRIBUNNEWSBATAM, BATAM - Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II A Baloi, Batam sekitar pukul 09.00 WIB, Kamis (19/7/2012) mendadak ramai.
Bukan karena ricuh, melainkan hal itu dikarena para warga binaaan Rutan Baloi yang beragama Islam mengikuti pesantren kilat ramadhan 1433 H.
Dari pantauan Tribun di Rutan Baloi, tidak saja warga binaan yang dewasa, bahkan sejumlah warga binaan yang terbilang anak-anak juga ikut dalam kegiatan itu.
Pesantren kilat yang nantinya akan dilakukan selama 18 hari kedepan ini guna menyambut dan mengisi selama bulan ramadhan dengan mengambil tema "Aku Ingin Berubah".
Iskandar, salah satu warga binaan Rutan Baloi ditemui usai kegiatan pesantren kilat menuturkan dirinya mengikuti kegiatan ini hanya semata-mata ingin mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Saya berharap dengan pesantren kilat ini mampu menguatkan iman saya kepada-Nya. Dan setidaknya apa yang saya perbuat sebelum-seblumnya mendapatkan ampunan dan ridho Allah SWT," harap pria yang masuk ke Rutan Baloi akibat tersandung kasus perampokan ini.
Sementara itu, Kepala Rutan Baloi Klas II Batam, Anak Agung Gde Khrisna mengatakan tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan pengajaran dan pembinaan di ilmu agama, sehingga begitu keluar dari tahanan para warga binaan tidak lagi terjerumus didunia hitam, seperti yang dilakukan sebelumnya.
"Kegiatan ini adalah salah satu cara untuk mengubah mental warga binaan dengan mendapat bekal agama sehingga tak mengulang perbuatannya yang sebelumnya," kata Agung usai kegiatan pesantren kilat.
Agung menambahkan, kegiataan ini dilaksanakan selama 18 hari selama bulan Ramadhan, dengan memberikan pembekalan agama islam, seperti sahur dan buka puasa bersama, shalat berjamaah dan tadarus membaca Al-quran.