Arus Mudik 2012

Maskapai Domestik Ajukan Tambahan Kursi

Garuda Sediakan Penerbangan Malam, Hadapi Lonjakan Penumpang

zoom-inlihat foto Maskapai Domestik Ajukan Tambahan Kursi
Tribunnews Batam / Zabur Anjasfianto
Ilustrasi arus mudik
Laporan Tribunnews Batam, Iman Suryanto dan Yusuf Riadi

TRIBUNNEWSBATAM, BATAM - Mendekati Hari Raya Idul Fitri 1433 H/ 2012, sejumlah maskapai penerbangan komersial saling menjaring calon penumpang berbagai tujuan daerah di Indonesia.

Dari data yang dihimpun Tribun, sebanyak sembilan maskapai penerbangan resmi mengajukan penerbangan tambahan kursi. Dengan total tambahan kursi mencapai 189.528 kursi.

Ke sembilan maskapai tersebut adalah Garuda Indonesia, Indonesia AirAsia, Citilink, Mandala, Batavia Airlines, Mespati Nusantara Airlines, Kalstar Airlines, Sky Aviation dan Express Airlines.

Menurut Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan mengatakan, kursi sebanyak itu akan diangkut dalam 515 frekuensi penerbangan tambahan yang telah disetujui oleh Otoritas Penerbangan Republik Indonesia.

"Pesawat-pesawat yang akan dioperasikan antara lain Boeing 737 series, NG, ER, Boeing 747, Airbus tipe A320 dan A330. Penerbangan tambahan ini sudah mulai pada H-9 hingga H+7 Lebaran," kata Bambang.

Meski mengajukan penambahan kursi, rata-rata maskapai mengaku tidak mengalami penambahan armada maupun penerbangan.

"Sampai saat ini, Garuda Indonesia dari Batam ke Jakarta dan sebaliknya masih belum ada penambahan penerbangan," ujar Ucok Cemerlang, General Manager Garuda Indonesia Cabang Batam dan Kepri.

Menurutnya, sejak bulan Maret 2012 frekuensi penerbangan Garuda Indonesia dari Batam ke Jakarta terjadi peningkatan penerbangan dari 4 kali dalam sehari menjadi 5 kali penerbangan. Namun, untuk mengantisipasi lonjakan pemakai angkutan udara di saat lebaran pihaknya tidak menambah penerbangan.   

"Kita buka rute penerbangan sampai malam hari sejak bulan Maret 2012 lalu. Biasanya akan terjadi penigkatan pada tanggal 6-27 Agustus," ungkap Ucok

Untuk ketersediaan Seat dengan Garuda Indonesia mendekati H-5 telah terisi dan baru tersedia setelah lebaran H+1.

Sementara itu, maskapai Sriwijaya air yang menyediakan penerbangan terjangkau ke beberapa rute ke berbagai daerah di Sumatera maupun daerah Jawa, ketersediaan penerbangan menjelang lebaran idul fitri masih tersedia.  

"Untuk penerbangan tambahan, Sriwijaya belum melakukan penambahan penerbangan saat idul fitri karena beberapa seat masih tersedia mendekati lebaran," ujar Lo Yudi Asmond H, Distric Manager Sriwijaya Air Batam.

Dan hingga saat ini, Sriwijaya air masih difavoritkan dengan rute Batam, Padang,Medan dan Jakarta, rute tersebut terus dipadati dengan penuhnya seat mendekati lebaran idul fitri tahun ini.   

Hal yang sama juga dilakukan oleh PT Metro Batavia Airlines, maskapai penerbangan Batavia Air yang sepertinya tidak mau kehilangan momen dalam masa puncak mudik Lebaran tahun 2012 ini. Maskapai ini memborong sebagian besar kursi penerbangan tambahan untuk melayani para pemudik.

Dalam data Kementerian Perhubungan disebutkan, dari 189.528 kursi penerbangan tambahan yang disetujui pemerintah, Batavia memborong sebanyak 88.167 kursi untuk penerbangan tambahan mulai H-9 hingga H+7, atau hampir separuh dari seluruh penerbangan tambahan yang diajukan maskapai.

Batavia benar-benar ingin mendapatkan penumpang secara maksimal, bahkan untuk dua rute maskapai tersebut akan menyediakan penerbangan yang cukup banyak dengan pesawat berkapasitas besar yaitu untuk rute Jakarta-Medan dan Jakarta-Semarang. Untuk Jakarta-Medan, Batavia Air menyiapkan 16.328 kursi.

Dan untuk melayani kapasitas itu, maskapai ini menyediakan pesawat super besar, Airbus A330 dengan kapasitas 314 orang. Pesawat tersebut bakal melayani rute tersebut sebanyak 26 frekuensi.

Sedangkan rute kedua yang mendapat perhatian khusus Batavia adalah Jakarta-Semarang, Untuk rute tujuan ibukota Jawa Tengah tersebut, Batavia menyediakan pesawat Airbus A320 dengan kapasitas 180 penumpang. Kapasitas tambahan yang disediakan untuk rute ini adalah 14.040 penumpang.

Direktur Komersial Batavia Air, Sukirno Sukarna mengatakan, dirinya tidak menyangka jika Batavia paling ekspansif.

"Misalnya saja untuk rute Jakarta-Medan, penerbangan yang ada adalah pesawatnya diganti dengan kapasitas yang lebih besar, jadi bukan penambahan frekuensi. Karenanya seolah-olah jadi lebih besar," ujarnya.

Sukirno menjelaskan, pada masa Lebaran ini permintaan memang cukup tinggi, karenanya, Batavia ingin memberikan layanan kepada penumpang secara maksimal.(tribunnews/kcm/kontan/isu/adi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved