Tragedi Pembunuhan Siswi SMK Batam
Meski Dihajar 4 Peluru, Nyali Asen tak Ciut untuk Melarikan Diri
Drama pengejaran Asen oleh buser Polsek Lubuk Baja, Minggu (11/5) membuat Asen dinilai sebagai sosok yang berani dan bernyali baja.
Laporan Tribunnews Batam, Dewi Haryati
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Drama pengejaran Asen oleh buser Polsek Lubuk Baja, Minggu (11/5) membuat Asen dinilai sebagai sosok yang berani dan bernyali baja.
Seperti diberitakan sebelumnya, Asen yang saat itu mengendarai mobil abu-abu Toyota Avanza BP 1586 YD dikejar polisi di ruas jalan Batuaji melewati hutan Mata Kucing, Sei Temiang, Sekupang, Tiban, Gelael-Sei Panas, Plamo Garden dan berakhir di pinggir jalan sekitaran Pasar Mega Legenda menuju Bandara.
Asen berhasil mengelabui polisi dengan memanfaatkan sesaknya jalanan. Polisi cukup kesulitan menangkap pria itu. Asen selalu bernasib baik, ia selalu lolos dari kemacetan di persimpangan lampu merah.
Di situasinya yang terjepit saat dipepet mobil buser, Asen bahkan nekad menabrak mobil polisi saat berada di Simpang Kabil. Tembakan peringatan ke udara tak dihiraukannya.
Begitu juga dengan empat selongsong peluru menembus body mobil yang dikendarainya, tak membuat nyali Asen ciut.
Ia tetap memacu laju mobilnya yang saat itu terseok-seok karena ban kiri belakang pecah tertembus peluru hingga berhenti di pinggir jalan dan kabur.
