Proklamasi Kemerdekaan RI 2014
Meriahnya Pawai 17 Agustusan di Windsor Hingga Nagoya Hill
Seribuan warga Batam melakukan pawai menyusuri jalan raya Windsor hingga Nagoya Hill Batam, Sabtu (16/8/2014) sekira pukul 14.00.
Laporan Wartawan Tribun Batam, Leo Filemon Halawa
TRIBUN, BATAM - Seribuan warga Batam melakukan pawai menyusuri jalan raya Windsor hingga Nagoya Hill Batam, Sabtu (16/8/2014) sekira pukul 14.00. Semarak kegiatan ini untuk memperingati HUT Ke-69 Kemerdekaan RI.
Gabungan massa yang memenuhi sepanjang jalan mulai dari Windsor hingga depan Nagoya Hill Batam diikuti pelajar sekolah tingkat TK, SD, SMP, SMA, dan sejumlah organisasi masyarakat lain.
Meski sempat membuat kemacetan, pengguna jalan raya tidak merasa terganggu. Terlihat beberapa personel polisi lalu lintas mengatur arus jalan walau kondisi matahari panas.
Akses jalan dari Tiban menuju Nagoya Hill saat itu dialihkan melalui belokan yang ujung aksesnya ke daerah Hotel Utama Batam. Dalam pawai ini terdapat keunikan yang ditampilkan peserta.
Kostum, pernak pernik hiasan, pakaian adat daerah, tim marching band, dan beberapa keunikan lainnya menjadi perhatian warga saat itu menyaksikan.
Dengan keunikan yang ada menyedot perhatian pengendara kendaraan. Sesekali warga memegang ponselnya mengabadikan foto barisan ribuan peserta.
Ningsih (17) salah satunya. Wanita ini sempat mengabadikan foto kegiatan pawai tersebut. Baginya pawai kali ini memiliki keunikan tersendiri.
“Lucu mas anak TK pun pakai pakaian ABRI, culun banget tuh anak,” kata Ningsih mengomentari.
Kegembiraan juga muncul dari Arnold Siahaan (16). Salah satu peserta yang saat itu mengenakan pakaian lengkap motif kostum TNI.
"He he he, panas bajunya bang. Baru pakai sih kali baju kayak TNI AD. Yah, banggalah bang tapi sebentar aja ini. Klo bisa mau juga selamanya," tutur Arnold seraya bercanda dengan teman-temannya yang berkostum sama sepertinya.
Acara pawai ini, lanjut Arnold, dilanjutkan sampai Batam Center. Sebab kata panitia acara akan dilanjutkan sampai Batam Center.
“Tapi gak taulah tergantung orang bapak itu (panitia penyelenggara, red),” jelas Arnold.