Soerya dan Petani Panen Semangka Inul di Tembesi Bengkel
Sekali panen buah Semangka Inul, para petani ini meraup pendapatan 4 kali modal.
Laporan Tribunnews Batam, Purwoko
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Usaha dan kreativitas warga Tembesi Bengkel, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) tak sia-sia.
Sekali panen buah Semangka Inul, para petani ini meraup pendapatan 4 kali modal. Tanah di sekitar Tembesi dulu sering mengalami kekeringan di musim kemarau. Namun para petani di sini tak patah asa.
“Alhamdulillah, setiap panen hasilnya lumayan. Untuk satu hektare lahan tani dapat menghasilkan 18-20 ton semangka dengan harga jual Rp4500 perkilonya,” kata Yamin petani sekaligus tetua kampung Tembesi Bengkel, saat panen raya semangka bersama Wakil Gubernur Kepri Dr.HM Soerya Respationo,SH MH, Minggu (22/3/2015).
Menurut Yamin, para petani hanya butuh waktu paling lama 60-75 hari untuk proses tanam, pembibitan, pemupukan hingga mencapai masa panen. Itu artinya, petani semangka ini berpotensi meraup pendapatan 3-4 kali panen.
Untuk diketahui, lahan pertanian yang ada di sekitar tembesi bengkel mencapai 72 hektare dengan 8 hektare diantaranya dialokasikan untuk tanaman semangka.
“Selain semangka, kami juga menanam sayuran basah, kangkung, sawi, bayam, kacang panjang, timun, jaggung manis, singkong,” kata Yamin lagi.
Lahan disekitar Tembesi sendiri ditinggali oleh kurang lebih 382 kepala keluarga. Sedangkan akses kelahan pertanian masih berupa jalan tanah yang akan mendadak becek jika hujan turun. “Untuk itu, kami berharap pak Soerya bisa memperhatikan kami,” katanya lagi.
Ditempat yang sama, Wakil Gubernur Kepri menyambut baik kreatifitas dan keuletan dari para petani tersebut. Menurutnya Pemprov akan memberikan perhatian kepada para petani tersebut. “Saya melihat potensi yang dimiliki bapak Ibu harus lebih ditingkatkan lagi,” kata Soerya.
Untuk membantu mereka, Soerya berjanji untuk duduk bersama dengan pemerintah Kota Batam, DPRD Kepri dan Kota Batam untuk memperbaiki akses jalan. “Akses jalan sepertinya perlu ditingkatkan juga. Agar bapak ibu bisa lebih nyaman lagi,” janjinya.
Selain perhatian ke para petani, Soerya juga merasa perlu untuk memperhatikan pendidikan dari anak-anak petani. “Jadi anak-anakku jangan lupa sekolah yang tinggi. Karena dengan sekolah yang tinggi, apapun akan dapat dicapai,” ucapnya.
Panen raya kali ini selain dihadiri oleh Wakil Gubernur Kepri juga dihadiri Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, ketua DPRD Batam Nuryanto. Selain itu, anggota DPRD Kepri Saproni, anggota DPRD Batam Sugito juga hadir dalam acara panen raya kali ini.