Soal Akuisisi Saham Newmont, Arifin Panigoro Ngaku dapat 'Restu' Jokowi

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Taipan Arifin Panigoro mengaku dirinya mendapat sambutan yang baik dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait rencana akuisisi saham PT Newmont Nusa Tenggara.

"Oh iya ini kan kemampuan nasional, tentu dia bantu,"kata Arifin di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (5/4/2016).

Pemilik PT Medco Energi International Tbk tersebut memang telah menghadap Jokowi di Istana Negara awal pekan lalu.

Menurut Arifin, pertemuan tersebut untuk melaporkan proses akuisisi yang hampir rampung.

Pekan ini, Arifin berencana mengumumkan hasilnya.

"Tenang saja tidak lama lagi. Saya kira minggu ini," tutur Arifin.

Dia juga berjanji pembangunan smelter akan dilanjutkan pasca akusisi rampung dilakukan.

Arifin mengaku, saat ini tengah mencari pendanaan baik dari perbankan luar negeri maupun perbankan dalam negeri.

Salah satu sumber pendanaannya berasal dari Bank Mandiri.

Sayangnya, ia enggan menyebut jumlah pinjaman tersebut.

Ia juga masih merahasiakan jumlah saham yang akan diakuisisi.

Bisnis Arifin memang tidak bergerak di bidang pertambangan.

Namun menurutnya, rencana akuisisi tersebut dilakukan sebagai salah satu stratagi diversifikasi bisnis selama ini.

"Saya kira baik diversifikasi karena minyak itu baru oke dua hingga tiga tahun lagi. Lama. Kalau kita hanya relay on minyak saja, berat nahannya," tambahnya. (kontan/Adinda Ade Mustam)