Tentukan Pasangan Nurdin Basirun, Partai Pengusung SANUR Belum Satu Suara

"Mau bagaimana, di dalam sendiri masih ribut. Semua merasa punya suara,"

Tribun Batam/Facebook/Mazpram
Sejumlah anggota TNI dan Polri membopong peti jenazah Gubernur Kepri HM Sani menuju Taman makam pahlawan Tanjungpinang dalam kondisi hujan, Sabtu(9/5/2016) 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Bursa calon Wakil Gubernur Kepri‎ terus menghangat pasca-meninggalnya Gubernur Kepri HM Sani.

Sejak kedatangan Sekjen DPP Partai Demokrat, Hinca Panjaitan ke Kota Batam beberapa waktu lalu, disebut-sebut antara pengurus partai pengusung melakukan pertemuan, baik di tingkat kota (DPC) maupun di tingkat provinsi (DPD).

Hinca Panjaitan, dalam arahannya memang meminta seluruh ketua partai melakukan komunikasi politik dengan ketua partai pengusung Sani-Nurdin (Sanur).

Menurut sumber Tribun Batam diketahui, komunikasi antara sesama partai pengusung sendiri tidak berjalan mulus.

Antara partai pengusung tersebut, diketahui membawa kemauannya masing-masing.

"Mau bagaimana, di dalam sendiri masih ribut. Semua merasa punya suara," ujar sumber yang tak mau disebut namanya tersebut.

Ia juga mengatakan beberapa nama dari internal Demokrat sendiri, menolak jika harus maju menjadi wakil Gubernur Kepri.

Sebut saja seperti Ketua DPC Demokrat Batam, yang juga Wali kota Batam terpilih, Rudi.

"Kalau Gerindra mendorong terus. Tapi beliau (Rudi) tidak mau," kata dia kepada Tribun Batam.

Baca berita selengkapnya di edisi cetak Tribun Batam. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved