Motor Raib Saat Diparkir di Depan Warnet di Tanjungpinang

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Pencurian sepedamotor marak di Tanjungpinang.

Saat Polres Tanjungpinang membatalkan rencana ekspose perkara terkait penangkapan pemetik atau eksekutor dan penadah curanmor, ada warga yang melaporkan kehilangan sepeda motor.

"Iya, ada curanmor mau kita ekspose. Tadinya hari Jumat ini. Tapi nggak jadi, karena ada kegiatan lain, jadi kita tunda," kata Humas Polres Tanjungpinang Iptu Dulatif kepada Tribun Batam, Jumat (22/7/2016).

Ia enggan menyampaikan berapa bukti dan pelaku, apalagi modus pelaku melakukan pencurian sepeda motor di Tanjungpinang.

"Tunggu ekspos saja," katanya.

Hari itu, seorang warga jalan Deloma Sukaberenang kecamatan Tanjungpinang Barat bernama Wahyu Wibowo (49) melaporkan motornya yang hilang ke Polres Tanjungpinang.

"Baru buat laporan nih. Ini anak tadi bawa motor di warnet malah dicuri," kata Wahyu Wibowo usai membuat laporan di Polres, Jumat (22/7/2016).

Dia menceritakan kronologi hilangnya motor Bernomor polisi BP 4238 TB merek honda Supra.

Awalnya sekitar pukul 16.00 WIB anggara bermain di warnet. Ketika ia hendak pulang, motor tak nampak lagi di parkir depan warnet.

"Baru main warnet. Motor di parkir eh motor sudah tak ada. Sudah ditanya ke sana ke mari tapi nggak ada yang lihat pencurinya," katanya usai membuat laporan.

Wibowo juga sempat mempertanyakan CCTV, namun penjaga warnet Radiant mengatakan CCTV sudah rusak. Ia berharap motor dan pelaku dapat ditemukan. (*)