Lakalantas di Kawasan Pelita, Pengedara Sepeda Motor Berdarah-darah

Pengendara sepeda motor ini terlihat bersimbah darah tangannya setelah terlibat kecelakaan dengan mobil di kawasan Pelita

tribunbatam/leohalawa
Korban lakalantas di kawasan Pelita, Senin (19/9/2016) 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Terlibat kecelakaan, jari kelingking pengemudi motor Merek Honda Jenis Beat BP 3529 GP berdarah-darah dan ceceran darah di badan jalan. 

Kajadian yang dialami pengemudi yang belum diketahui identitasnya itu, terjadi di Pelita atau depan Bank BTN, Senin (19/9/2016) sekitar pukul 17.50 WIB

"Iya, banyak darah. Bantu-bantu lah. Tolong diangkat dulu," kata Pian (30) warga yang membantu memarkirkan kendaraan lelaki yang mengenakan kaos hitam berkerah itu. Warga pun yang berada di situ membantu korban.

Belum diketahui pasti penyebab kecelakaan. Hanya saja, Pian saksi mata di sana mengatakan, pengemudi Beat yang datang dari arah Nagoya menuju Batam Center beriringan dengan satu unit mobil Suzuki Ertiga BP 1669 FP.

"Pas tiba di depan Banak BTN tiba-tiba Beat itu terjatuh. Brakkkkk...begitu lah tadi. Untung saja kawan itu (korban laka) tidak digilas sama mobil di belakang. Karena terbalik-balik tadi motornya," tambah Sinta saksi lain di lokasi seraya menirukan suasana suara kecelakaan saat itu.

Pengemudi Suzuki Ertiga yang diduga pemicu jatuhnya korban turun dari atas mobilnya. Seraya bercakap-cakap dengan korban. Terdengar dari jarak satu meter, pengemudi Beat meminta maaf kepada pengemudi mobil. " Maaf Pak, maaf Pak," kata-kata pria itu.

Terlihat lampu motor bagian depan Beat pecah. Berikut serpihan kaca lampu itu bercecer di badan jalan. Atas kecelakaan sempat terjadi kemacetan panjang.

Beruntung keduanya sepakat untuk berdamai tempat dan sambip meninggalkan TKP untuk pergi berobat. Karena juga korban terlihat merintih karena menahan kesakitan akibat luka di jari kelingking. (*) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved