Karimun pun Bertekad Sapu Bersih Pungli. Wakil Bupati: Akan Saya Sikat!

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim sangat mendukung operasi sapu bersih pungli yang dicanangkan Presiden Joko Widodo, Selasa lalu.

Apalagi, dua hari setelah itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Asman Abnur berkunjung ke Karimun dan mengingatkan aparatur pemerintah untuk tidak melakukan pungli.

Anwar meminta masyarakat Karimun untuk berperan aktif agar program penghapusan pungli bisa berjalan sebagaimana diharapkan.

"Kebijakan tersebut sudah jelas dan terang-benderang. Silakan masyarakat memantau birokrasi perizinan di setiap jajaran pemerintah Kabupaten Karimun. Tapi saya juga minta masyarakat untuk tidak memberikan imbalan apapun saat pengurusan izin atau berurusan dengan ASN di Pemkab Karimun biar program ini sukses berjalan," kata Anwar saat mendampingi Gubernur Kepri, Nurdin Basirun meninjau pembangunan di Karimun, Sabtu (15/10/2016).

Anwar juga bertekad akan memberi sanksi tegas bagi ASN di lingkungan Pemkab Karimun yang kedapatan melakukan aksi pungli kepada masyarakat.

Menurutnya, pungli dapat dikategorikan kejahatan jabatan.

"Kita sikat kalau kedapan pungli. Itu harga mati, tidak ada toleransi lagi. Pungli dapat dikategorikan kejahatan jabatan," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birakrasi (Menpan-RB) Asman Abnur mengingatkan kepada jajaran birokrasi untuk tidak melakukan pungutan liar (pungli), terutama dalam pengurusan izin-izin yang mereka tangani.

Asman juga meminta peran aktif masyarakat untuk melaporkan aksi pungli yang mereka lihat atau alami sendiri.

Caranya dengan menyampaikan laporan secara cepat melalui kanal lapor.go.id maupun melalui pesan singkat (SMS) ke 1708 atau melalui media sosial Twitter @LAPOR1708 dan e-mail halomenpan@menpan.go.id.