Kelihatannya Sepele, Tapi jangan Anggap Enteng Cuci Tangan Pakai Sabun

Kegiatan tersebut dilaksanakan juga bersempena dengan memperingati hari mencuci tangan pakai sabun ke-9 sedunia

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah bersama siswa SD dalam gerakan cuci tangan pakai sabun, Sabtu (15/10/2016). 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG- Cuci tangan kelihatannya sangat sepele. Tapi jangan anggap enteng karena pola hidup sehat diawali dari kebersihan tangan Anda.

Hal itu diingatkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Rustam, Sabtu (15/10/2016).

Menurut dia, mencuci tangan menggunakan sabun perlu dibudayakan. Karena sangat besar menfaatnya dalam menjaga kesehatan seluruh tubuh.

Pentingnya cuci tangan, Dinkes Tanjungpinang bersama Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang pun menggelar kampanye di sekolah-sekolah.

Kegiatan cuci tangan pakai sabun, Sabtu kemarin digelar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 004 Senggarang, Kota Tanjungpinang.

Kegiatan tersebut dilaksanakan juga bersempena dengan memperingati hari mencuci tangan pakai sabun ke-9 sedunia.

"Ini kita lakukan supaya perilaku cici tangan pakai sabun dan air mengalir membudaya. Karena cuci tangan pakai sabun bisa mengurangi 50 persen kasus diare. Juga tipes, kecacingan, scabies, ISPA," katanya.

Utamanya, kata Rustam setelah buang air besar, sesudah memegang hewan peliharaan, mau menyiapkan makanan atau makan, mau membuat susu atau memberikan susu ke anak, serta memegang barang-barang kotor dan berkuman seperti gagang pintu, tombol lift, dan lain sebagainya.

Selain itu, kebiasaan cuci tangan pakai sabun juga harus dilakukan dengan air yang mengalir, ahar kuman dan kotoran rontok. "Kalau tidak mengalir justru menyebarkan kuman," katanya.

Selain para murid, kegiatan tersebut juga diikuti para ketua RT dan RW Senggarang dan Kampung Bugis, para Lurah di Kecamatan Tanjungpinang Kota, para pamat se Tanjungpinang dan para kepala SKPD.

Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah.

Lis juga memberikan pengarahan kepada para murid dan juga mengajak hadirin menjalankan pola hidup bersih.

Lis menekankan kepada para guru untuk tidak hanya sekedar mengajar, namun juga mendidik dan membimbing muridnya agar mencuci tangan pakai sabun.

Selanjutnya, Lis mengajak dan mengarahakan anak-anak untuk mempraktikkan mencuci tangan menggunakan sabun. Pada kegiatan tersebut beberapa murid juga mempergakan cara mencuci tanggan menggunakan sabuh dengan tarian dan diiringi musik serta nyanyian.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved