Tragedi Balon Karbit Maut

Ngeri! Saat Upacara Bendera Terakhir, Tubuh Tukang Balon Hancur Berkeping-keping Kena Ledakan!

Ngeri! Saat upacara bendera terakhir, tubuh tukang balon hancur berkeping-keping terkena ledakan. Ini kengeriannya!

dok tribun lampung
Ilustrasi 

BATAM. TRIBUNNEWS.COM, PRINGSEWU - Upacara bendera yang sedianya dilaksanakan terakhir kali oleh siswa kelas 12 MAN I Kabupaten Pringsewu, Senin (27/3/2017), gagal digelar.

Pasalnya peringatan yang dilakukan dengan pemesanan balon karbit menyisakan tragedi.

Seorang tukang balon bernama Kisruh (43), warga Kelurahan Pringsewu Selatan, Kecamatan Pringsewu tewas ketika tabung balon meledak.

Baca: Sebelum Tepergok, Oknum Jaksa Ngaku Sudah Dua Kali Begituan Dengan Istri Polisi di Rumah Dinas

Kejadian itu di depan kelas 11 Ilmu-Ilmu Soaial (IIS) 3 dan 11 IIS 4 MAN I Pringsewu, pukul 06.30 WIB.

Ledakan tabung ini membuat tubuh Kisruh hancur bagaikan terkena bom. Dengan bagian badan dan kepala terpisah, tangannya juga putus.

Kejadian itu membuat gempar siswa siswi setempat dan suara ledakan menggetarkan wilayah sekitar.

Ndang (57) seorang penjaga kantin di dekat TKP mengatakan tidak tahu persis bagaimana tabung karbit meledak.

Karena saat itu dia sedang menggoreng tahu. Tiba-tiba mendengar suara ledakan yang sangat kuat.

"Melihat ke arah sumber suara banyak kepulan asap putih, begitu asap mulai reda anak-anak di lapangan pada menangis," katanya.

Dia pun lantas menghampiri dan melihat sosok tubuh sudah terburai. Kaca jendela kelas pecah, plafon teras jebol.

Bahkan, sebagian potongan tubuh korban ditemukan berada di atas plafon.

Akibat peristiwa itu upacara terakhir kelas 12 MAN 1 Kabupaten Pringsewu batal diselenggarakan.

Akhirnya seluruh siswa sekolah tersebut menggelar doa bersama.

Balon akan diterbangkan
Wakil Bagian Humas MAN I Pringsewu Bunyana mengatakan bahwa balon yang akan digunakan untuk upacara merupakan pesanan siswa.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved