Ular Mangsa Manusia di Mamuju

Adik Kandung Beberkan Mimpi Akbar Sebelum Tewas Ditelan Ular Piton Hidup-hidup

Ceritanya, dia ke kebun untuk memetik kelapa sawit, lalu dijual demi membiayai perjalanannya dari Mamuju Tengah ke Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan

Editor: Mairi Nandarson
TribunSulbar/ Nurhadi
Akbar (25), petani kelapa sawit di Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat, yang tewas diterkam ular piton 

Ditelan utuh

Jasad Akbar ditemukan masih utuh di perut ular piton tersebut.

Ular memangsa seluruh tubuh Akbar, mulai kepala hingga kaki.

Posisi kaki korban ada di lambung ular lebih dekat rongga mulut.

Sebaliknya, kepala mayat ke arah kloaka ular atau searah ekor.

Artinya, Akbar ditelan utuh mulai dari kepalanya.

Sungguh tragis nasibnya.

Celana pendek dan kaos yang dikenakan Akbar juga ditelan ular piton itu secara utuh.

Begitu pula dengan sepatu bootsnya.

"Pas ditangkap ini ular, sepatu laras (boots) yang dipakai Akbar terlihat jelas di perutnya ini ular. Pas dibelah perutnya ini ular, alhasil Akbar ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa," kata Junaedi.

Warga sempat menyabet ular itu menggunakan parang hingga tujuh kali.
Besar dan terpanjang

Dikutip dari Wikipedia.org, sanca kembang atau sanca batik adalah sejenis ular dari suku Pythonidae yang berukuran besar dan memiliki ukuran tubuh terpanjang di antara ular lain.

Ukuran terbesarnya dikatakan dapat melebihi 8.5 meter dan merupakan ular terpanjang di dunia.

Lebih panjang dari anakonda (Eunectes), ular terbesar dan terpanjang di Amerika Selatan.

Nama-nama lainnya adalah ular sanca; ular sawah; sawah-n-etem (Simeulue); ular petola (Ambon); dan dalam bahasa Inggris reticulated python atau kerap disingkat retics.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved