Bikin Deg-degan! Jembatan Sunut, Sudah 41 Orang Jatuh 4 Tewas. Ini Kesaksian Warga!

Bikin deg-degan! Jembatan Sunut, sudah 41 orang terjatuh saat menyeberangi 4 di antaranya tewas. Ini kesaksian warga!

Kompas.com/ Syahrul Munir
Satu-satunya akses warga dusun dusun Sapen, desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang untuk keluar dari dusunnya adalah melintasi Jembatan Sunut yang terhubung dengan Desa Jragung, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak. Kedua wilayah ini dipisahkan oleh Sungai Jragung. Gambar diambil, Kamis (6/4/2017) 

Kata Bondan, sebenarnya permintaan agar Jembatan Sunut segera diperbaiki sudah lama disuarakan ke Pemkab Semarang melalui beberapa forum.

"Tahun ini akan diperbaiki menggunakan dana APBD dengan alokasi anggaran Rp 700 juta. Awal April ini kita harap bisa dilelang," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Semarang Mundjirin mengatakan, perbaikan jembatan Sunut memerlukan biaya sedikitnya Rp 75 miliar. Pihaknya sudah berusaha mencari bantuan pendanaan dari pemerintah propinsi maupun pusat, namun hingga saat ini belum membuahkan hasil.

Sementara kemampuan APBD untuk mendanai perbaikan Jembatan Sunut sangat terbatas. Di samping keberadaan jembatan Sunut ini merupakan tanggungjawab dua wilayah, antara Kabupaten Semarang dengan Kabupaten Demak.

"Tahun 2016 sudah mengajukan ke Kementerian PUPR, sampai kini belum turun. Kita juga masukkan ke Musrenbang Propinsi, ternyata tidak masuk ke prioritas," kata Mundjirin.

Terkait adanya alokasi anggaran sebesar Rp 600 juta hingga Rp 700 juta di APBD 2017, kata Mundirin dana sebesar itu hanya sebatas untuk memperbaiki saja.

"Solusinya ya kita lihat APBDnya dulu untuk mengatasi sementara. Jika korbannya sudah banyak, tentunya lelang pekerjaan harus segera dilakukan," ujar dia.

Banyak harapan digantungkan dari jembatan Sunut ini, mulai anak-anak sekolah yang ingin belajar dengan tenang, para petani yang ingin bisa leluasa menjual hasil pertaniannya hingga warga yang membutuhkan administrasi kependudukan di pusat desa, kecamatan hingga pusat pemerintahan di kota Ungaran. (*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved