Liga Jerman
Bayern Muenchen Siap Lepas Renato Sanches, Tapi Hanya dengan Nilai Transfer Segini
Sanches hanya dipercaya oleh pelatih Carlo Ancelotti tampil enam kali sebagai starter dari total 17 laga yang ia lakoni di Bundesliga 2016-2017
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, MUENCHEN - Bayern Muenchen telah mengonfirmasi bahwa mereka berencana menjual Renato Sanches kepada klub lain.
Namun, Die Roten hanya akan melepas pemain berusia 19 tahun itu dengan harga yang layak.
Renato Sanches baru bergabung dengan Bayern Muenchenpada awal 2016-2017.
Pemain berkebangsaan Portugal itu didatangkan Die Roten dari Benfica dengan nilai transfer 35 juta euro (sekitar Rp 536 miliar).
Baca: Kalahkan Bayern Muenchen Lewat Adu Penalti, Arsenal Juara di Shanghai
Baca: Seri 1-1 Sepanjang 90 Menit. PSG Kalahkan AS Roma Lewat Adu Penalti
Pada musim pertamanya itu, Sanches gagal bersaing dengan para pemain lain Bayern untuk mendapatkan satu tempat secara reguler di lini tengah.
Sanches hanya dipercaya oleh pelatih Carlo Ancelotti tampil enam kali sebagai starter dari total 17 laga yang ia lakoni di Bundesliga 2016-2017.
Peluang Sanches untuk memiliki jumlah menit bermain yang cukup dipercaya bakal semakin berat pada 2017-2018.
Meski klub telah melepas Xabi Alonso dan Philipp Lahm yang memutuskan pensiun, beberapa gelandang juga telah didatangkan klub.
Bayern telah mendatangkan tiga pemain yang juga beroperasi sebagai gelandang pada diri Corentin Tolisso, James Rodriguez, dan Sebastian Rudy.
Baca: RESMI! Kiper Wojciech Szczesny Pindah ke Juventus. Ambisinya Raih Juara
Kondisi ini membuat Bayern melalui Ketua Klub Karl-Heinz Rummenigge berencana untuk menjual Sanches. Beberapa klub dikabarkan tertarik, yaitu AC Milan dan Manchester United.
"Renato Sanches tidak akan memiliki banyak kesempatan bermain pada musim depan dan kami membuka diri untuk berdiskusi tentang penjualannya. Kami bisa menjualnya dengan status pinjaman atau kesepakatan permanen," kata Rummenigge dikutip dari ESPN.
"AC Milan tertarik untuk membelinya dan saya bisa memastikan hal itu, tetapi pembicaraan telah terhenti setelah pertemuan pada pekan lalu," ucapnya.
