KEPRI REGION

Oesman Sapta: Generasi Bangsa Jangan Mau Diadu-domba, Perkokoh Empat Pilar Bangsa

Empat pilar kebangsaan menjadi dinding yang bisa menghalau semua hal untuk memecah-belah dan merusak generasi bangsa.

Penulis: Thom Limahekin |
Humas Pemprov Kepri
Suasana sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan oleh Wakil Ketua MPR RI/Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang, Guberur Kepri Nurdin Basirun dan Pangdam Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Sumantri di Kantor Gubernur Pulau Dompak, Tanjungpinang, Senin (2/10/2017). 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Empat pilar kebangsaan menjadi dinding yang bisa menghalau semua hal untuk memecah-belah dan merusak generasi bangsa.

Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI harus dihayati dengan hati nurani.

Kesadaran terhadap empat pilar kebangsaan ini harus terus ditanamkan.

Demikian rangkuman dari Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan oleh Wakil Ketua MPR RI, H Oesman Sapta Odang di Aula Wan Sri Beni, Istana Kota Piring, Dompak, Tanjungpinang, Senin (2/10/2017).

Saat sosialisasi itu, pria yang akrab dipanggil OSO ini didampingi Gubernur H Nurdin Basirun dan Pangdam Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Sumantri.

Sosialisasi ini dihadiri ribuan pelajar, mahasiswa, pemuda dari seluruh Kepulauan Riau.

Ruang yang bisa menampung tiga ribu orang itu tampak membludak.

Tampak hadir juga anggota DPD RI asal Kepri Hardi Hood, Sekjen MPR  Maaruf Cahyono, sejumlah tokoh masyarakat serta para anggota Legiun Veteran RI.

Hadir Wakil Ketua DPRD Kepri Amir Hakim Siregar, Danrem 033 WP Brigjen Fachri, Danlantamal, Kajati Kepri Yunan Harjaka, Sekdaprov Kepri H TS Arif Fadillah dan FKPD Kepri serta tokoh sentral pembentukan Provinsi Kepri H Huzrin Hood.

Oesman yang juga Ketua DPD RI ini menegaskan agar generasi bangsa ini jangan mau diadu-domba.

Berbagai upaya terus dilakukan untuk merusak negeri ini.

"Jangan pernah berhenti berjuang untuk memperkuat pilar bangsa ini," kata OSO yang memuji peserta sosialisasi di Kepri yang begitu tertib dan tunak menyimak tiap materi yang disampaikan.

Selain Oesman Sapta, sosialisasi juga disampaikan oleh Hardi Hood dan Maarif Cahyono.

Oesman mengajak masyarakat mendukung kebijakan keamanan nasional.

Saat ini, yang paling berbahaya adalah beredarnya narkoba yang mengancam segala generasi bangsa.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved