Kirim Surat ke PLN, Pemkab Anambas Minta Kantor Bupati Prioritas Nyala! Ini Alasannya!

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS-‎Pembangunan kantor Bupati Anambas tahap ke III di Pasir Peti Desa Pesisir Timur Kecamatan Siantan terus dikebut.

Baca: LIVE STREAMING: MotoGP Malaysia-Marquez Juara Dunia? Saatnya Pedrosa Menjawab Prediksi Berani Itu!

Baca: Nggak Usah Panik! Beginilah Cara Registrasi Kartu Prabayar Telkomsel, Indosat dan XL!

Baca: Bikin Merinding! Keluarga Tahlilan Setelah Ayah Hendrik Kerasukan Sambil Teriak Panas!

Baca: Ngeri! Berawal Pesan SMS Mesra Ini, Nyawa Andi Berakhir di Sumur Tua! Begini Kejadiannya!

Tidak hanya pembangunan yang saat ini dalah tahap finishing yang menjadi perhatian. Ketersediaan listrik belakangan juga menjadi perhatian Pemerintah Daerah.

Kepala dinas pekerjaan umum, penataan ruang dan perumahan rakyat Kabupaten Kepulauan Anambas mengatakan, pihaknya telah menyurati PLN agar ketersediaan listrik di lokasi tersebut dapat menjadi prioritas.

"Mengenai hal itu, kami sudah menyurati lebih kurang satu bulan yang lalu. Kami kirim ke Tanjungpinang dan kami tembuskan ke PLN rayon Anambas," ujar Effi Sjuhaeri Minggu (29/10/2017).

Effi menambahkan, PLN tengah membangun jaringan pada sejumlah titik, termasuk di lokasi tersebut. Koordinasi dengan PLN terkait

tersedianya listrik di area kantor Bupati ini pun, diakuinya telah dilakukan sebelumnya. "Koordinasi sebelumnya sudah kami lakukan. Harapan kami, agar listrik menjadi prioritas," ungkapnya.

Mengenai proses pengerjaan kantor Bupati yang dikerjakan oleh PT.. Delpiber Cahaya Cemerlang dengan waktu pelaksanaan 136 hari kalender, pihak rekanan sedang fokus dalam pengerjaan dalam dan pemasangan instalasi kabel.

Bupati dan Wakil Bupati berharap, pada bulan Januari 2018 mendatang, kantor yang konsultan pengawasnya dilakukan oleh PT. Bentan Sondong dengan nilai kontrak mencapai Rp 21.356.831.524,00 ini bisa ditempati.

"Beliau berharap ‎demikian. Beliau juga memberi perhatian dalam perkembangan proyek ini. Dalam kontrak, pengerjaan ini sampai tanggal 26 Desember 2017 mendatang," bebernya.

Harapan akan tersedianya listrik PLN tidak hanya disampaikan OPD. Masyarakat Dusun Luap RW 005 Desa Nyamuk Kecamatan Siantan Timur juga menantikan hadirnya listrik PLN ke rumah-rumah mereka.

Amril salahseorang warga mengatakan, pemasangan kabel berikut tiang listrik, diakuinya telah lama dilakukan PLN. Untuk ‎memenuhi listrik, masyarakat bergantung pada PLTD yang dikelola oleh desa dengan waktu operasional yang terbatas.

"Selama ini kami mengandalkan mesin PLTD. Total ada dua mesin, yang satu mesin rusak. Waktu menyalanya pun tidak tentu juga Bang.

Kadang menyala dari jam dua dini hari sampai jam enam pagi. Kadang kalau hari Minggu atau sedang ada acara bisa menyala hingga 24 jam," ujarnya beberapa waktu lalu. (*)