Terungkap! Pria Ini Kuburkan 10 Ribu Bayi di Puncak Gunung! Alasannya Bikin Merinding!
Terungkap! Pria Ini Kuburkan 10 Ribu Bayi di Puncak Gunung! Alasannya Bikin Merinding!
TRIBUNBATAM.ID-Banyak anak muda melakukan hubungan seks di luar nikah hingga berujung kehamilan.
Ada juga pasangan suami istri yang menolak memiliki banyak anak karena dianggap membebani hidup.
Baca: Ehem! Inilah 5 Zodiak Pemilik Gairah Intim Tinggi! Nomor 4 Bikin Penasaran! Anda Termasuk?
Baca: Ehem! Beginilah Cara Mencintai Payudara Indah Anda! Nomor 5 Bikin Pria Penasaran!
Baca: Heboh! Kencing Sembarangan, Pria Ini Panik Terjebak di Dalam Lift! Jangan Ditiru Ya!
Baca: Kalah Duel Udara, Amerika Serikat Hibahkan 12 Hercules ke RI Agar Ampuni Pilot CIA-nya!
Hal ini membuat jumlah bayti tidak diinginkan di dunia meningkat.
Bagi wanita menjalani aborsi sebagai satu-satunya jalan keluar terbaik karena tidak menginginkan bayi itu lahir ke dunia.
Di beberapa negara aborsi merupakan layanan pemerintah dan legal untuk menanggulangi masalah kepadatan penduduk.
Di wilayah tenggara Vietnam, tingkat ini jauh lebih tinggi, 80 persen, dibandingkan dengan negara-negara Asia lainnya.
Di antara wanita Vietnam di usia subur, tingkat aborsi adalah 83 per 1.000 wanita dan frekuensi aborsi adalah 2,5, yang berarti setiap wanita melakukan 2.5 aborsi rata-rata di usia reproduksi mereka.
Dikutip dari laman Viral4Real, seorang kontraktor bangunan Vietnam Tong Phuoc Phuc tidak dapat menahan emosinya saat melihat ibu muda menyuruh anak mereka meninggal di rumah sakit dimana dia menemani istrinya kembali pada tahun 2001.
Dia melihat ibu hamil berjalan masuk, dan berjalan keluar dengan perut kempes tapi tanpa bayi.
Dia segera menyadari wanita tersebut datang untuk melakukan aborsi.
Dia kemudian memutuskan untuk melakukan tindakan tanpa pamrih yang akhirnya memberinya pengakuan.
Dia meminta pemerintah Vietnam mengizinkannya memberi bayinya pemakaman yang tepat.
Begitu pemerintah Vietnam mengizinkannya melakukannya, dia mengambil sebuah tempat di puncak sebuah gunung bernama Hon Thom di kota Nha Trang, di mana dia mengubur lebih dari 10.000 bayi dalam 15 tahun.
Berita ini tersebar di seluruh Vietnam mengenai tindakan tanpa pamrih Tong, yang mendorong banyak wanita untuk meminta bantuannya.
Alih-alih mengaborsi anak mereka, mereka meminta Tong untuk merawat mereka sebagai gantinya.
Tong enggan, tahu mereka tidak kaya, dan harus mengurus ratusan anak akan sangat sulit.
Syukurlah, setelah ceritanya menjadi viral, banyak orang mengulurkan tangan dan membantu Tong menolong anak-anak malang ini.
Saat ini, dia memiliki lebih dari seratus anak, yang dia cintai seperti miliknya sendiri! (*)