ASTAGA. Kondisi 4 Murid SD Mengenaskan dan Jadi Gila Setelah Kecanduan Pil Koplo
Awalnya mereka mengaku kecanduan sabu-sabu. Namun setelah menjalani assesment terbukti yang mereka konsumsi adalah pil dobel L
“Biasanya butuh 15 hari perawatan. Tapi kemarin setelah 10 hari kami jenguk, kondisinya sudah sangat baik. Mereka sadar dan bertekat berhenti mengonsumsi narkoba,” ucap Yhuli.
Baca: Monster Mum Sadis di Hong Kong! Mutilasi Putrinya yang Masih Berusia 12 Tahun
BNNK menargetkan ada 30 pecandu yang direhabilitasi selama 2017.
Namun hingga kini sudah ada 40 pecandu yang datang dan minta direhabilitasi.
BNNK Tulungagung juga mempunyai lembaga rehab yang digandeng.
Antara lain Puskemas Bangunjaya, RSUD dr Iskak, dan RS Satiti.
Baca: Mutilasi Putrinya Sendiri, Perbuatan Monster Mum Ini Terungkap Gara-gara Pinjam HP Tetangga
Di Puskesmas Bangunjaya, dari 2 target yang dibebankan, ada dua pecandu yang direhab.
Di RSUD dari lima target, ada lima pecandu yang direhabilitasi.
Sementara di RS Satiti dari 10 yang ditergetkan, ada sembilan pecandu yang direhabilitasi.
Sisanya para pecandu menjalani rehab di RSJ Lawang dan RSK HMC.
“Yang RSUD dr Iskak kebanyakan kelompok waria. Tapi rehabiliasinya tidak tuntas, karena pecandunya kabur,” tutur Yhuli. (*)
Berita ini telah diterbitkan oleh Surya dengan judul "Masih SD Konsumsi Pil Koplo, 4 Siswa Tulungagung ini Jadi Gila Beneran, Kondisinya Mengenaskan"