4 Dampak Negatif dari LGBT Bagi Lingkungan. Yang Terakhir Bikin Ngelus Dada
Banyak bahaya lain bagi LGBT dan lingkungannya. Lalu apa saja ? Inilah penjelasannya yang merangkum dari berbagai sumber.
Sebagai akibatnya pelaku merasa dirinya bukan lelaki atau perempuan sejati, dan merasa khawatir terhadap identitas diri dan seksualitasnya.
Hal ini juga bisa memberi efek terhadap akal, menyebabkan pelakunya menjadi pemurung.
Seorang homoseks selalu merasa tidak puas dengan pelampiasan hawa nafsunya.
Baca: WOW! Komunitas Ini Arak Tumpeng Sampah Setinggi 3 Meter. Ternyata Ini Sebabnya!
2. Rusak keluarga dan Timbulkan Pertikaian
Gejala ini juga bisa merusakkan institusi keluarga dan membunuh keturunan.
Keluarga adalah unit dasar suatu masyarakat dan selanjutnya pembentukan sebuah bangsa dan negara.
Namun dengan fenomena Lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) yang menular ke seluruh masyarakat dunia, termasuk negara kita, ia memberi berbagai efek kepada institusi keluarga yang tradisi sifatnya.
Kondisi ini tentunya akan mengakibatkan rasa kecewa di kalangan anggota keluarga yang lain.
Ini juga berpotensi menimbulkan pertikaian sesama anggota keluarga dan kerabat.
3. Pengaruhi Anak-anak
Sebagai manusia normal, setidaknya pelaku LGBT akan berhadapan dengan tekanan emosi.
Jika perilaku pasangan yang melanggar fitrah alam ini tidak dirawat hingga dia kembali normal, ia akan memperbesar potensi tekanan mental yang lebih berat kepada pihak lain.
Jika ada anak yang tumbuh dalam rumah tangga atau keluarga yang terlibat, tentunya akan mempengaruhi anak-anak yang ada.
Baca: Gigolo Pemuas Lelaki Ini Ngaku Pelanggannya di Batam adalah Pria Beristri