KEPRI REGION

Tim Saber Targetkan Kepri Zero Pungli, Warga yang Lapor Akan Diberi Hadiah

Tim Saber Pungli Kepri sudah bersepakat untuk wujudkan Kepri zero pungli. Kami juga mengajak masyarakat dalam mewujudkan target ini

Penulis: Thom Limahekin |
Humas Pemprov Kepri
Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah berpose dengan Tim Saber Pungli seluruh Provinsi Kepri usai analisa dan evaluasi kinerja di Hotel Radisson Batam, Kamis (28/12/2017). 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Tahun pertama kehadiran Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Provinsi Kepri sudah bekerja sesuai target.

Berbagai tindakan dan sosialisasi kepada masyarakat terhadap keberadaan Unit Pemberantasan Pungli (UPP) atau Saber Pungli ini membuat satuan ini sudah dikenal oleh masyarakat.

Ke depan target UPP adalah Kepri zero pungli. 

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, H TS. Arif Fadillah pada  acara Membuka secara resmi  kegiatan Analisa dan Evaluasi Unit Pemberantasan Pungli Se-Provinsi Kepri, Kamis (28/12/2017), di Hotel Radisson Batam. 

"Tim Saber Pungli Kepri sudah bersepakat untuk  wujudkan Kepri zero pungli. Kami juga mengajak masyarakat dalam mewujudkan target ini," ujar Arif.

"Keberadaan Tim Saber Pungli sudah satu tahun perjalanan.  Dari hasil evaluasi, kinerja yang sudah dilakukan sesuai target.  Pemprov dan Kabupaten/Kota berkomitmen mendukung tim  ini dan menjadikan Kepri zero pungli," ujar Arif.

Selain itu, menurut Arif, bentuk dukungan anggaran dari pemerintah kabupaten/kota perlu ditingkatkan agar kerja tim saber makin optimal. 

"Mari kita susun agenda kegiatan untuk tahun 2018 sehingga kinerja Tim Saber Pungli bisa lebih baik lagi, baik dalam  sosiaslisasi dan tindakan untuk meningkatkan sinergisitas dalam membasmi pungli sehingga Kepri zero pungli dan bisa menghasilkan pelayanan publik yang bersih dan optimal," tambahnya.

Kapolda Kepri  Irjen Pol Didit Wijanarti menyampaikan ucapan terima kasih atas kinerja yang  baik  dari Tim Saber Pungli  selama ini.

Dia berharap tahun 2018 kinerja tim semakin optimal dalam memberantas pungli, terutama dalam pelayanan publik, sehingga kepercayaan masyarakat dan invsestor semakin baik.

"Target tahun pertama, yakni sosialisasi di tengah masyarakat tentang kehadiran Tim Saber Pungli  sepanjang tahun 2017 ini sudah tercapai dengan baik. Dari survei yang kami lakukan di empat daerah di Kepri, rata-rata masyarakat sudah mengetahui keberadaan dan tujuannya. Kedepan, target kita adalah pada tindakan di samping terus melakukan sosialisasi," jelas Didit.

Didit menambahkan program baru yang akan dilakukan pada tahun 2018 adalah fokus pada pencegahan, intelijen dan penindakan.

Untuk pencegahan, Tim Saber akan menyurati setiap instansi di seluruh Provinsi Kepri untuk tidak melakukan kegiatan pungutan liar di instansi masing-masing. 

Sementara itu, Ketua Unit Pemberantasan Pungli (Saber Pungli) Provinsi Kepri, Kombes Pol Heru Pranoto mengatakan , dalam pelaksanaan di lapangan Tim Saber menemui beberapa  hambatan.

Di antaranya, kurang optimalnya kinerja personel karena berasal dari  berbagai instansi yang mempunyai kesibukan masing-masing.

Kemudian, tim ini juga belum didukung sarana yang optimal serta kondisi geografis yang  membuat biaya tim ini lebih tinggi dibanding biaya kegiatan . 

"Tahun 2018 kami berencana akan memberikan reward kepada masyarakat yang memberikan laporan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan untuk pungli ini," jelas Heru. 

Sepanjang tahun 2017, Tim Saber Pungli sudah melakukan 19 OTT (Operasi Tangkap Tangan) dan yang sudah divonis baru 6 orang dengan barang bukti Rp143 juta.

Sedangkan, jumlah tersangka yang terjerat OTT mencapai 30 orang.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved