Pendukung Partai Republik Dukung Perluasan Kepemilikan Senjata Api untuk Basmi Penembakan Massal

Gibson menjelaskan, dengan banyaknya masyarakat yang membawa senjata, maka yang berniat melakukan penembakan massal bisa mengurungkan niatnya.

AP Photo
Orangtua menanti kabar setelah laporan insiden penembakan di SMA Marjory Stoneman Douglas di Parkland, Florida, pada Rabu (14/2/2018). 

Sebelumnya, Presiden Donald Trump membeberkan keinginannya agar setiap guru yang mahir menggunakan senjata bisa membeli senapan untuk melindungi murid-murid mereka.

Namun, rencana tersebut ditentang oleh Federasi Guru AS melalui pemimpinnya, Randi Wingarten.

Weingarten berujar, keinginan Trump bisa membuat sekolah berubah laksana benteng militer karena setiap penghuninya bersenjata api.

"Mereka yang ingin senjata berada di dalam sekolah tidak mengerti dampak apa yang bakal terjadi," keluh Weingarten.

Adapun Senator asal Partai Demokrat, Richard Blumenthal, menyebut ide yang diutarakan "gila dan beracun".

"Mempersenjatai guru adalah langkah yang gila. Sangat gila," kecam senator yang berasal dari New York tersebut.(kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved