INILAH 11 Fakta Unik Soal Satu-satunya Badak Putih Jantan di Dunia yang Akhirnya Disuntik Mati

Kabar kematian dari satu binatang paling langka kembali mengejutkan dunia pada pertengahan Maret ini.

Daily Nation/NATION MEDIA GROUP
Inilah Sudan, badak putih jantan terakhir di dunia. Senin (19/3/2018), tim konservasi Kenya mengonfirmasi Sudan mati akibat komplikasi penyakit yang diderita. 

1. Sudan lahir pada 1973

Badak Putih (Daniel Schneider)

Sudan lahir pada 1973. Namun, Sudan ditangkap di Shambe oleh para pemburu yang dipekerjakan oleh Chipperfield's Circus pada Februari 1975.

Dia ditangkap bersama dengan lima badak putih utara lainnya.

Sudan kemudian dikirim ke Kebun Binatang Králové Dvůr di Republik Ceko untuk koleksi badak putih utara.

Pada Desember 2009, Sudan dipindahkan dari Zoo Dvůr Králové ke Ol Pejeta Conservancy untuk program pengembangbiakan "Last Chance To Survive", bersama tiga badak putih utara lainnya.

2. Dijaga 24 jam

Di OI Pejeta Conservancy, badak putih utara dijaga 24 jam sehari untuk melindungi mereka dari perburuan liar.

Perlindungan ini meliputi pemancar yang dipasang pada cula.

Kemudian ada menara pengawas, pagar penahan, drone, anjing penjaga, dan sejumlah penjaga bersenjata terlatih.

3. Sudah tidak subur

Beberapa minggu sebelum kematian Sudan, Richard Vigne, CEO dari Ol Pejeta Conservancy pernah menyatakan, "Sudan secara teknis memang sudah tidak subur selama bertahun-tahun."

"Jadi fakta Sudan sekarat tidak dapat memengaruhi kemungkinan pemulihan kelestarian badak putih utara."

4. Hewan ketiga terbesar

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved