Perusahaan Ini Bikin Robot Seks Pintar untuk Para Jomblo dan Lansia. Kemampuannya di Luar Dugaan
seorang peneliti tengah mencoba salah satu purwarupa dengan rambut berwarna pirang.
"Boleh dikatakan, Cina kekurangan perempuan. Karena itu, permintaan akan boneka ini meningkat," kata Wu.
Namun, Wu menegaskan boneka itu tidak semata-mata hanya menjadi pemuas nafsu pria semata.
Mereka juga mengembangkan agar boneka tersebut menjadi alat bantu warga yang sudah berusia lanjut.
Jadi, boneka tersebut bisa melakukan tugas seperti asisten kesehatan, hingga bersih-bersih rumah.
Tinggi dan Berkulit Pucat Paling Disukai
Wu berkata, Exdoll membanderol boneka tersebut seharga 25.000 yuan Cina, atau sekitar Rp 53,4 juta.
Pengguna bisa memerintah robot tersebut melalui aplikasi di ponsel, atau pesan langsung.
Wu menyatakan, di tahun depan, Exdoll berharap bisa semakin mengembangkan robot tersebut.
Antara lain mengembangkan teknologi kecerdasan buatan, ekspresi wajah yang semakin beragam, sistem pengenal suara, dan mata yang bisa mengikuti pergerakan orang.
"Kami berusaha membuat robot tersebut semakin cantik, dan tubuhnya semakin seksi," tutur Wu.
Berdasarkan pengalamannya, robot favorit pelanggan adalah yang memiliki tinggi antara 158-170 sentimeter, dan berkulit pucat.
Sementara itu, netizen bereaksi dengan rencana pengembangan robot seks canggih tersebut.
"Ketika robot seks semakin berkembang, bisakah mereka menggantikan perempuan," ujar seorang netizen di Weibo.(kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)