Fakta-Fakta Soal Goa Tham Luang Thailand yang Sulitkan Penyelamatan Tim Sepak Bola Remaja

TRIBUNBATAM.id- Kurang lebih dua pekan sudah 12 remaja anggota tim sepakbola Thailand terperangkap dalam Goa Tham Luang, Thailand.

Sejak kemarin, sudah delapan dari mereka berhasil dikeluarkan.

Upaya penyelamatan korban memang sangat sulit karena faktor alam. 

Berikut fakta-fakta yang menyulitkan penyelamatan.

1. Goa punya sistem labirin

Kompleks gua Tham Luang yang menjadi tempat para remaja itu terperangkap sejak 23 Juni 2018 lalu, diibaratkan bersistem labirin dengan celah beragam ukuran.

Ketinggian beberapa celah melebihi 10 meter, sedangkan celah lainnya begitu sempit dan direndam air.

Hal ini menimbulkan potensi bahaya bagi regu penyelamat.

Dan, kematian seorang mantan penyelam Angkatan Laut Thailand, yang merupakan bagian dari tim pemasok suplai tabung udara kepada para remaja, menjadi bukti bahaya tersebut.

Baca: Penyuplai Oksigen 12 Anak yang Terjebak di Goa, Tewas Saat Misi Penyelamatan

Baca: 8 Remaja Thailand Berhasil Dikeluarkan dari Goa, Begini Nasib 4 Anak yang Masih Terperangkap

Baca: Berhasil Dievakuasi Pascaterjebak di Goa 2 Pekan, Kondisi 1 dari 4 Anggota Sepak Bola Ini Kritis

2. Penyelamatan dengan menyelam

Para penyelam yang dilengkapi peralatan pernapasan khusus bertemu dengan para remaja setelah melewati serangkaian celah sempit terendam air.

Remaja-remaja tersebut akan dibawa ke luar lewat jalur yang sama.

Pemerintah Thailand sudah punya skema yang jelas untuk melakoni operasi ini.

Dua penyelam akan mendampingi setiap remaja dan memandu mereka di tengah kegelapan menggunakan tali.