WAJIB TAHU! Pahami 7 Hal Penting Ini Saat Hadapi Kebakaran

Sangat penting bagi kita untuk memiliki teknik dan ketrampilan tentang tata cara menanggulangi kebakaran.

KOMPAS.com/Sudarmanto
Ilustrasi 

TRIBUNBATAM.id - Saat api berkobar setelah kompor atau tabung gas meledak, biasanya selalu diikuti dengan kepanikan semua penghuni rumah.

Padahal, sebetulnya hal itu sederhana saja jika bisa dihadapi dengan tenang dan tidak panik.

Jika kebakaran terjadi, Anda hanya mempunyai waktu yang singkat untuk berpikir dan menyelamatkan diri atau memadamkan api.

Telat sedikit, api pun siap melahap tempat tinggal Anda. 

Meski musibah kebakaran dapat terjadi tanpa diduga, namun Anda harus tahu bagaimana cara mengatasinya.

Sangat penting bagi kita untuk memiliki teknik dan ketrampilan tentang tata cara menanggulangi kebakaran, minimal bila terjadi ledakan kompor atau tabung gas di rumah.

Baca: 3 Bocah Berhasil Kabur dari Siksaan Ibu Angkat, Ini 7 Fakta Dibalik Pelarian Mereka

Baca: Kata Pengamat, E-Tilang Belum Bisa Diterapkan di Indonesia. Ini Alasannya

Baca: Viral, Gambar Modifikasi Motor Matic Pakai Knalpot Motor 2-Tak. Ini Kata Netizen

Berikut ini adalah sejumlah trik yang mungkin bermanfaat jika kebakaran melanda rumah Anda.

1. Padamkan api sebisa mungkin

Pada kasus kompor gas yang terbakar, Anda dapat menggunakan karung atau kain yang telah dibasahi oleh air.

Api terdiri atas 3 unsur, yaitu unsur benda, udara, dan panas.

Dengan menggunakan kain atau karung basah, karung akan menghilangkan unsur udara.

Kain dan karung basah tersebut menutup pori-pori sehingga dapat mencegah udara masuk dan memperlebar besarnya api.

2. Jangan siram air di atas kompor

Jangan sekali-kali menyiram air ke atas kompor yang terbakar. Cara ini tidak akan memadamkan api, namun sebaliknya, justru akan memperluas daerah yang terbakar.

3. Posisi Merangkak 

Bila Anda terkurung asap, usahakan berjalan di bawah asap dengan posisi merangkak.

Pasalnya, berat jenis asap lebih ringan dari udara sehingga asap akan memenuhi bagian atas ruangan. Jangan lupa, tutup mulut dan hidung dengan kain.

Penyebab jatuhnya korban yang terbanyak adalah karena menghirup banyak asap, bukan akibat terbakar api.

4. Jangan bersembunyi di kamar mandi

Pasalnya, jika api membesar, air di kamar mandi akan mendidih.

Banyak kejadian membuktikan bahwa korban tewas banyak ditemukan di dalam kamar mandi atau dalam posisi berendam di dalam bak air.

5. Tutup Ruangan

Tutup ruangan yang terjadi kebakaran agar tidak menjalar ke ruang lain tetapi jangan dikunci, untuk memudahkan jika akan memadamkan kobaran api.

6. Tanggap dalam menghubungi pemadam

Bila api tak kunjung padam, utamakan keselamatan diri Anda. Segera menghubungi dinas pemadam kebakaran dengan menekan nomor 113.

Berikan informasi dengan sejelas-jelasnya, seperti apa yang terbakar dan di mana lokasinya.

Ini dimaksudkan agar petugas dapat mengirimkan unit pemadam yang sesuai dengan kejadian. Pasalnya, penanganan musibah kebakaran berbeda satu sama lain.

7. Penanganan pertama sebelum medis datang

Jika Anda mengalami luka akibat terbakar, secepatnya dinginkan dengan es batu atau disiram air mengalir atau air yang ditambah garam sambil menunggu penanganan dari tenaga medis. (*)

*Artikel ini juga tayang di Ideaonline.grid.id dengan judul : Selain Hubungi Pemadam, Lakukan 7 Hal ini Saat Kebakaran Melanda!

Sumber: Idea
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved