CPNS 2018
Sudah 555 Ribu Akun Terdaftar di sscn.bkn.go.id, Simak Tips BKN saat Muncul Notifikasi Koneksi Sibuk
Masalah yang dihadapi pelamar CPNS 2018 hampir sama yakni server lemot dan susah diakses. Simak triknya disini.
TRIBUNBATAM.id - Meski sudah dibuka sejak Rabu (26/9/2018), namun hingga saat ini sejumlah pelamar CPNS masih banyak mengeluhkan susahnya mengakses dan mendaftar melalui website sscn.bkn.go.id.
Masalahnya hampir sama yakni server lemot dan susah diakses. Akhirnya, para pelamar gagal melakukan pendaftaran.
Susah dan lemotnya akses di link sscn.bkn.go.id Ini karena banyak sekali pelamar yang mengakses situs Pendaftaran CPNS 2018 itu secara bersamaan.
Nah, bagaimana antisipasi BKN terkait lemotnya akses ke link sscn.bkn.go.id sebagai situs resmi Pendaftaran CPNS 2018 itu?
Baca: Tutorial Cara Daftar CPNS 2018 dan Log In di sscn.bkn.go.id. Simak 7 Tips Registrasi dari BKN
Baca: Mau Daftar CPNS 2018 Tapi Instansi Pilihan Tak Muncul di sscn.bkn.go.id? Ini Solusinya!
Baca: CPNS 2018 - Ini Dia 10 Instansi yang Banyak Diserbu Pelamar CPNS 2018 di sscn.bkn.go.id
Baca: CPNS 2018 - Sering Gagal Daftar di sscn.bkn.go.id? Simak Langkah & Cara Mudah Registrasi Ini
Menurut keterangan tertulis BKN, 24 jam terakhir hingga Jumat (28/9/2018) sudah ada lebih dari 100 ribu akun baru yang terdaftar.
Lantas bagaimana cara BKN mengantisipasi agar website sscn.bkn.go.id tidak lemot saat diserbu pelamar CPNS 2018?
BKN sebelumnya memberitahukan bahwa sudah ada lebih dari 555 ribu akun yang sudah melakukan registrasi di sscn.bkn.go.id per tanggal 26 September 2018.
Pada Rabu, 26 September 2018 mulai pukul 00.01 WIB pelamar rekrutmen CPNS 2018 sudah dapat melakukan registrasi ke sejumlah instansi pembuka rekrutmen CPNS tahun 2018.
Hingga pukul 14:30 WIB, pelamar sudah dapat melakukan registrasi ke 245 K/L/D (terdiri dari 200 Pemda dan 45 K/L) melalui laman sscn.bkn.go.id.
Melansir dari bkn.go.id (26/9/2018) sejak dibuka pagi hari terhitung sampai dengan pukul 12:40 WIB, jumlah akun registrasi di portal SSCN sudah mencapai 555.024.
Nah, dalam siaran pers terbaru (28/9/2018) BKN menjelaskan bahwa ada peningkatan jumlah akun baru yang cukup signifikan.
Dihimpun dari update data portal SSCN sampai dengan hari ketiga pendaftaran Jumat (28/09/2018) pukul 18.00 WIB, terhitung pelamar berstatus selesai pilih instansi dan formasi mencapai 28.158 dan 6.317 di antaranya sudah pada tahap verifikasi oleh instansi masing-masing.
Total pelamar yang sudah melakukan registrasi hingga hari ini tercatat sejumlah 61.176 pelamar, sedangkan dalam 24 jam terakhir sudah terbentuk 111.294 akun pelamar baru.
Untuk mempermudah akses pelamar dalam pembuatan akun SSCN, BKN telah berkoordinasi dengan Ditjen Dukcapil Kemendagri untuk memperbesar aksesibiltas terhadap data kependudukan, yang sebelumnya 1 juta akses per hari menjadi 2 juta akses per hari.
Selanjutnya dari sisi jaringan, Ditjen Dukcapil juga sudah meningkatkan kapasitas bandwidth menjadi 20 kali lebih besar dibandingkan hari pertama pendaftaran.
Selain itu untuk koneksi jaringan web SSCN, BKN telah melakukan peningkatan bandwidth sebesar dua kali lipat (sumber).
Meskipun sudah mengambil langkah antisipasi dengan meningkatkan kapasitas bandwidth akan tetapi tidak menutup kemungkinan website sscn.bkn.go.id tetap susah diakses.
Mungkin kalian menemukan kesulitan seperti yang disampaikan oleh pemilik akun Twitter ini.
Salah satu permasalahan yang sering dihadapi pelamar CPNS 2018 saat register di sscn.bkn.go.id misalnya seperti yang dialami oleh pemilik akun Twitter @MU_32.
"Kamu Selalu saja Memohon maaf, tp kenapa kamu selalu mengulangi kesalahn mu yg sama.KENAPAA? aah sudahlh mngkn kisah kita berakhir d sini. Aku lelah, aku bingung, aku butuh kepastian bukan cuma kata maaf dr kamu. Min bantu aku min, dy selalu saja begitu min" tulis akun Twitter @MU_32.
Muncul kotak dialog notifikasi yang menunjukkan koneksi sedang sibuk.
Notifikasi koneksi sibuk ini sering muncul saat pelamar baru mulai register di sscn.bkn.go.id.
Biasanya setelah memasukkan NIK dan nomor KK muncul kotak dialog seperti itu.
BKN memberikan solusi atas permasalan tersebut.
Melalui tweet tanggal 28 September 2018, akun @BKNgoid menjelaskan:
"#SobatBKN, untuk yang belum berhasil mencoba mendaftar.
Mimin sarankan apabila ada kotak dialog notifikasi seperti koneksi sibuk.
Klik oke dan masukan kode chapta dan lanjutkan lagi, coba secara berulang tanpa refresh halaman"
Nah, jangan refresh halaman jika notifikasi koneksi sibuk itu muncul di website sscn.bkn.go.id.
Sebaiknya kalian klik ok dan masukkan kode CAPTCHA kembali.
Link sscn.bkn.go.id sebagai situs Pendaftaran CPNS 2018 dapat diakses pada tautan berikut : KLIK
Calon pelamar CPNS 2018 pun diimbau untuk membaca baik-baik 5 informasi penting yang disampaikan oleh BKN.
1. Pendaftaran CPNS paling cepat dilaksanakan tanggal 26 September 2018 pukul 00.01 WIB.
2. Jadwal pembukaan pendaftaran CPNS berdasarkan setting yang dilakukan oleh masing-masing instansi melalui SSCN.
3. Peserta dapat melakukan pendaftaran di instansi yang telah membuka pendaftaran, dengan catatan bahwa formasi telah direkam ke dalam SSCN dan telah direkam ke dalam SSCN dan telah diverifikasi oleh BKN.
4. Bagi instansi yang belum memenuhi ketentuan pada poin 3, maka pilihan instansi tersebut belum muncul dan belum dapat dipilih oleh calon pendaftar.
5. Pada tanggal 26 September 2018, seluruh calon peserta dapat membuat Akun terlebih dahulu, sebelum mendaftar di instansi yang telah siap menerima pendaftaran.
Yang terpenting, calon pelamar diimbau untuk membaca dan mencermati setiap petunjuk dna pesyaratan agar paham terkait langkah pendaftarannya.
Perlu diingat juga peserta CPNS 2018 hanya bisa memilih satu formasi.
Jadi, pilih formasi yang benar-benar sesuai dengan kualifikasi dan minat kalian.
Setelah mantap dengan formasi yang dipilih, calon pelamar dapat segera melakukan pendaftaran atau registrasi CPNS 2018.
Pihak panitia pelaksana dalam hal ini BKN memberikan solusi khusus agar proses registrasi berjalan lancar.
Berikut datanya:
1. Lakukan pendaftaran di momen tak sibuk yakni sekitar tengah malam hingga subuh hari.
2. Selain itu, panitia meminta agar pendaftar melakukan registrasi secepatnya. Mengingat kali ini pendaftaran dibuka hingga 10 Oktober mendatang atau sekitar dua pekan, maka segera lakukan pendaftaran di pekan pertama. Kemungkinan pekan kedua akan padat pendaftaran.
3. Jangan pakai ponsel melainkan pakai Personal Computer (PC) atau Notebook untuk menghindari kesalahan input data.
Dengan begitu diharapkan tidak ada pelamar yang salah langkah.
9 Kesalahan saat Daftar
Berikut kesalahan-kesalahan yang kerap dilakukan pendaftar yang bisa membuat tidak lolos tes administrasi:
1. Salah memasukkan NIK KTP dan KK
Pastikan nomor NIK dan KK yang tertera di KTP dan Kartu Keluarga sudah sesuai.
Salah satu nomor saja dapat mengakibatkan pelamar gugur di tes administrasi.
Maka, jangan lupa setelah memasukkan NIK dan KK untuk diperiksa kembali.
2. NIK dan KK tidak ditemukan
Pastikan NIK dan KK telah terdaftar di Kantor Kependudukan dan Pencatatan Sipil di pusat.
Jika belum terdaftar, dapat mengurusnya di Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) yang telah siap sedia.
3. Salah memasukkan data
Jangan terburu-buru dalam memasukkan data di sscn.bkn.go.id.
Pastikan kebenaran dari data dan periksa kembali.
Pahami tata cara pengisian kolom di sscn.bkn.go.id.
4. Nama yang tidak sesuai
Periksa apakah nama di KTP sesuai dengan nama di dokumen lain.
Seperti akta, ijazah, transkrip nilai, dan lain-lain.
Jika berbeda karena salah cetak, harap diurus terlebih dahulu.
Jangan juga salah saat mengisi nama di sscn.bkn.go.id.
5. Usia harus sesuai di persyaratan
Perhatian batas usia pada formasi yang dibutuhkan.
Jangan sampai usia melebihi batas yang ditetapkan.
Jika melebihi batas, pelamar memiliki kemungkinan untuk tidak lolos.
6. Jurusan harus sesuai
Perhatikan jurusan yang dibutuhkan oleh formasi.
Jangan nekad untuk mendaftar para formasi dengan jurusan yang tidak sesuai.
7. Nomor ijazah
Nomor ijazah harus sesuai dengan yang tertera.
Semua nomor harus ditulis dengan benar.
Meski sepele, kesalahan ini dapat membuat para pelamar gugur.
8. Tanggal ijazah
Tanggal ijazah yang dimaksud adalah tanggal tanggal diberikannya kelulusan, bukan tanggal yudisium (tanggal lulus).
Banyak pelamar yang keliru saat memasukkan tanggal.
9. Salah input
Dokumen yang dimasukkan harus sesuai dengan kolomnya.
Cermati kualifikasi dokumen yang diminta.
Jangan lupa pahami alur dan mekanisme pendaftaran.(*)
*Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Login di sscn.bkn.go.id Sulit? ini Tips BKN Agar Tak Lemot, 110 Ribu Akun Berhasil Daftar CPNS 2018