Akibat Tiap Malam Makan Mi Instant, Remaja Ini Meninggal Dunia
Akibat rutin mengonsumsi mi instant, seorang remaja berusia 18 tahun dilaporkan meninggal karena menderita kanker perut.
Alasan yang membuat 80 persen pasien kanker perut sudah sampai tahap terminal ketika mereka diketahui menderita kanker.
Menurut American Cancer Society, gejala kanker perut meliputi:
1. Nafsu makan yang buruk
2. Berat badan turun (Padahal tidak diet)
3. Sakit perut
4. Ketidaknyamanan yang jelas di perut
5. Rasa kenyang di perut bagian atas setelah makan makanan kecil
6. Mulas atau gangguan pencernaan
7. Mual
8. Muntah
9. Kotoran berdarah
Lalu, seberapa sering kita boleh mengonsumsi mi intsan?
Menurut Prof C Hanny Wijaya, Food Science Expert dan Head of Food Chemistry Division IPB seperti dikutip dari Kompas.com, tak ada aturan pasti seberapa sering boleh makan mi instan.
Tetapi yang penting bagi setiap orang adalah menjalankan pola makan dengan gizi seimbang dan kebiasaan makan yang baik, juga memerhatikan unsur kesehatan.
Mi instan seperti yang kita tahu terbuat dari tepung gandum, memiliki kandungan karbohidrat yang sama pada nasi, kentang, dan sumber karbohodrat lainnya.