Beli Baju Bekas, Pria Ini Malah Temukan Dompet Berisikan Uang Rp 71,6 Juta

Nasib mujur pun menghampirinya, Wan justru menemukan segepok uang tunai dalam sebuah dompet di saku baju bekas yang dibelinya.

HARIAN METRO
Wan Mohamad Adam Wan pria asal Malaysia menemukan sejumlah uang tunai di baju bekas yang ia beli 

Pria Ini Malah Temukan Dompet Berisikan Uang Rp 71,6 Juta di Baju Bekas yang Dibelinya

TRIBUNBATAM.id, MALAYSIA - Wan Mohamad Adam Wan tidak pernah menyangka kalau akan mendapatkan uang dari saku baju bekas yang dibelinya.

Dia menemukan dompet dalam mantel berisi dua tumpukan uang Yen Jepang sejumlah 550.000 yen atau sekitar Rp 71,6 juta.

Jumlah uang ditemukan cukup banyak jika dibandingkan dengan modalnya untuk membeli baju bekas yang kembali akan dijualnya itu.

Wan Mohamad Adam Wan pun rencananya akan membuka toko barang bekasnya sendiri dalam waktu dekat di Kampung Tualang Salak, Kelantan, Malaysia.

Lelaki ini pun baru saja membeli pakaian bekas dalam jumlah besar selama sebulan ini.

Jelang Bebas 24 Januari 2019, Inilah Isi Surat Lengkap Ahok, Salah Satunya Tidak Lakukan Penyembutan

Pura-pura Minta Dikeroki Punggung, Mahasiswa Ini Malah Diperkosa Pedagang Sate

Nama Nurhadi Capres No.10 Semakin Mendunia. Diberitakan Media Asing

BERITA PERSIB - Hadapi Kompteisi, Persib Bandung Gelar Tes Medis untuk Para Pemainnya

Nasib mujur pun menghampirinya, Wan justru menemukan segepok uang tunai dalam sebuah dompet di saku baju bekas yang dibelinya.

Ia menemukan dompet dalam mantel berisi dua tumpukan yen Jepang sejumlah 550.000 yen atau sekitar Rp 71,6 juta!

Wow, jumlah yang cukup banyak jika dibanding dengan modalnya untuk membeli semua baju bekas yang akan dijualnya kembali.

Dikutip World of Buzz dari Harian Metro, lelaki 29 tahun ini pergi ke gudang pada Sabtu (13 Januari) dan membeli dua tas besar pakaian bekas seharga 100 Ringgit Malaysia (sekitar Rp 343 ribu).

Setelah sampai di tokonya, Wan membuka salah satu tas untuk memeriksa pakaiannya dan saat itulah ia menemukan dompet hitam dalam mantel.

“Saya terkejut melihat begitu banyak uang di dalamnya dan setelah menghitung uang, saya mengambil beberapa gambar dan mengunggahnya di Facebook malam harinya," jelas Wan seperti dikutip dari World of Buzz.

Ia pun kemudian menukarkan sebagian uang yang ditemukannya itu menjadi mata uang lokal yaitu Ringgit Malaysia (RM).

Wan pun mengaku telah menukarkan 450.000 yen menjadi sekitar RM 16.800 atau Rp 58,6 juta.

“Saya telah mengubah ¥ 450.000 menjadi mata uang lokal (sekitar RM16.800) dan sisanya akan disimpan sebagai kenang-kenangan.

Saya akan menggunakan uang itu untuk mengembangkan bisnis saya di masa depan,” kata Wan.

Dia tidak dapat menemukan detail tentang pemilik uang itu meskipun melihat melalui dompet dan mantel.

Menanggapi penemuan itu, Wan mengatakan itu adalah rezekinya karena dia telah membeli lebih dari 10 tas pakaian bekas dalam sebulan terakhir.

Unggahan di Facebook-nya itu pun menjadi viral dan telah mencuri perhatian banyak orang.

Banyak orang yang berminat untuk membeli dompet dan mantel tetapi Wan menolak untuk menjualnya.

Hingga akhirnya, Mufti Kelantan, Datuk Mohamad Shukri Mohamad meminta Wan untuk menyerahkan uang itu ke Baitulmal digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Jika uang itu memiliki pemilik, maka Anda harus menemukan pemiliknya terlebih dahulu.

Tetapi jika Anda gagal menemukan pemiliknya, maka Anda harus menyerahkannya ke Baitulmal," ujarnya Mufti.

“Tidak masalah dari negara mana uang itu berasal, masih ada uang yang hilang tanpa pemilik. Mereka yang menemukan uang tidak boleh menggunakannya karena itu bukan milik mereka, ” lanjutnya.

Namun, hingga kini belum diketahui pasti bagaimana keputusan Wan selanjutnya dan apa yang akan dilakukannya dengan uang itu kemudian.

Jika kamu berada di posisinya, apa yang akan kamu lakukan?(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pria Ini Temukan Dompet Berisi Uang Rp 71,6 Juta di Saku Baju yang Baru Dibeli

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved