Pengakuan Mucikari Windy: Vanessa Angel Tolak Dinner, Tiba di Surabaya Langsung Minta Ngamar Siang
Windy diduga terlibat sejak awal transaksi antara Vanessa Angel dengan penggunanya sejak 21 Desember 2018 hingga "eksekusi" di hotel
lihat foto
Dari Siska, muncul nama Tantri yang langsung ditangkap di Jakarta pada hari itu juga dan dibawa ke Polda Jatim, malam hari.
Seminggu kemudian ditangkap mucikari Fitria di kawasan Jakarta Selatan, tepatnya 14 Januari lalu.
Setiap kali transaksi prostitusi artis, ia mengambil bagian hingga Rp 20 juta.
Nominal itu jauh lebih besar jika dibandingkan dengan mucikari Siska dan Tentri yang mengambil bagian rata-rata Rp 2,5 juta.
Seluruh transaksi awal hingga eksekusi itu dibahas di dalam percakapan melalui grup Whats App khusus.
Vanessa Angel sendiri tarifnya Rp 80 juta, namun hanya Rp 40 juta yang masuk kantongnya, selebihnya untuk mucikari.
"Kami masih sinkronkan data digital forensik dari yang bersangkutan untuk mengetahui perannya dalam prostitusi artis VA (Vanessa Angel)," Direktur Reskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Ahmad Yusep Gunawan seperti dilansir TribunBatam.id dari Surya.co.id.
Ahmad Yusep Gunawan menjelaskan Windy diduga terlibat sejak awal transaksi antara Vanessa dengan penggunanya sejak 21 Desember 2018 hingga eksekusi Hotel Vasa, Sabtu (5/1/2019).
Para mucikari itu berhubungan satu sama lain dalam memasarkan Vanessa. "Mereka saling bertukar bisnis layanan prostitusi," katanya.
Seperti apa kronologi bisnis esek-esek Vanessa Angel?
Kisah permainan ini terbongkar dalam tayangan Rumpi 'No Secret' episode 21 Januari 2019.
Feni Rose berkesempatan untuk mewawancarai tiga mucikari Siksa, Tantri dan Windy.
Dalam wawancara tersebut, ketiga muncikari menjelaskan kronologi serta keterlibatan mereka dalam kasus prostitusi online artis.
• Cut Meyriska dan Roger Danuarta Makin Lengket, Bahkan Bilang Secepatnya Menikah
Muncikari Tantri dan Windy mengatakan bahwa awalnya mereka hanya ingin membantu user (pengguna jasa) untuk bertemu Vanessa Angel.
