BERITA JAWA TIMUR
Wanita Ini Tewas Bersama Bayinya Setelah Ditikam Sang Suami yang Tiba-tiba Kalap
Saat keluarga keluar rumah untuk menolong korban, posisi korban dan anaknya sudah terkapar bersimbah darah di tanah depan rumah
TRIBUNBATAM.id, BLITAR - Entah apa yang merasuki Nardian, sebagai sosok suami seharusnya ia menjaga pasangan dan anaknya.
Namun yang terjadi adalah, ia tega menghabisi nyawa istri dan putri kandungnya hingga tewas di Blitar, Jawa Timur.
Peristiwa itupun menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban.
Dikutip Tribun Batam dari Surya, pelaku pembunuhan sadis itupun kini telah diringkus.
Polisi sudah menangkap Nardian (38) alias Nardi, suami yang tega membunuh istrinya, Sri Dewi (29) dan anaknya, Vika Nadhira yang masih berusia tujuh bulan.
Saat ini, pelaku sudah diamankan di Polres Blitar.
• SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Inter Milan vs Sampdoria, Kick Off Jam 00.00 WIB
• VIDEO dan LIRIK Lagu GEN HALILINTAR - ZIGGY ZAGGA, Trending di YouTube Saat Ini
• Produser Lagu BTS Ini Mendapat Penghasilan Tertinggi dari Royalti, PDOGG pun Diganjar Penghargaan
• Diduga Ketakutan Lalu Sembunyi di Lemari Saat Terjadi Kebakaran, Zidan Ditemukan Tewas Terpanggang
• Valentino Rossi Kini 40 Tahun, Cita-cita Masa Kecilnya Ternyata Bukan Pebalap, Tapi Sopir Truk
"Pelaku sudah kami amankan, sekarang kami masih mendalami motif kasus itu," kata Kasubag Humas Polres Blitar, Iptu M Burhanudin, Minggu (17/2/2019).
Salah satu keluarga korban menunjukkan foto pernikahan suami istri, Nardian dan Sri Dewi, Minggu (17/2/2019). (Surya/Samsul Hadi)
Berdasarkan keterangan polisi, peristiwa berdarah itu terjadi di rumah mertua pelaku di Dusun Sumbermanggis, Desa Sumberurip, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar, Sabtu (17/2/2019) sekitar pukul 19.30 WIB.
Pelaku baru saja selesai salat Isya.
Usai salat, pelaku duduk sendiri di dapur.
Selama ini, pelaku tinggal di rumah mertuanya.
• Diduga Ketakutan Lalu Sembunyi di Lemari Saat Terjadi Kebakaran, Zidan Ditemukan Tewas Terpanggang
• Link Live Streaming Inter Milan vs Sampdoria di Bein Sports 3 Jam 00.00 WIB, Tak Ada Mauro Icardi
• Sudah Berulang Disetubuhi Pacar, Tapi Tak Kunjung Dinikahi, Gadis 15 Tahun Ini Lapor Polisi
• BERITA PERSEBAYA - Lawan Persidago, Persebaya Hanya Bawa 18 Pemain ke Gorontalo, Tak Ada Irfan Jaya
Kebetulan di rumah mertuanya sedang ramai berkumpul para keluarga pelaku dan korban.
Kedua orangtua pelaku juga sedang berada di rumah itu.
Selanjutnya, pelaku berbincang dengan ibunya, Suparmi di ruang tamu.
Sedangkan istrinya, Sri Dewi mengobrol dengan keluarganya di ruang lain dekat gudang.
Mereka menunggu makan malam bersama.
Lalu, pelaku dari ruang tamu berjalan menuju gudang.
Pelaku sempat berdiri sebentar di dekat gudang dan berjalan menuju ke dapur.
• Daftar Pemilih Tetap di Kecamatan Tebing Karimun Dipastikan Berkurang 5 Orang, Ini Sebabnya
• Kronologi Ledakan di GBK saat Nobar Debat Capres 2019 Menurut Saksi Mata di Lokasi
• Sempat Dikira Pria, Juru Parkir Ini Melahirkan di Pinggir Pasar Tanpa Bantuan & Hanya Jadi Tontonan
• Hasil Akhir Real Madrid vs Girona di Liga Spanyol, Los Blancos Kalah di Santiago Bernabeu, Skor 1-2
Istrinya, Sri Dewi mengikuti pelaku yang berjalan menuju ke dapur.
Sri Dewi mengikuti pelaku sambil menggendong anak keduanya, VK yang masih berusia tujuh bulan.
Pelaku kembali dari dapur sudah memegang pisau.
Sri Dewi tetap mengikuti suaminya sambil bilang 'buat apa pisau Pak Nar, istighfar'.
Tapi pelaku tetap diam sambil mengarahkan pisau ke istrinya.
Istrinya takut dan lari keluar rumah sambil berteriak minta tolong.
Sedangkan orangtua Sri Dewi, Supriadi berusaha menghadang pelaku di dalam rumah tapi tidak berhasil.
• Piala AFF U22 2019- Hasil Akhir Thailand v Timor Leste, Thailand Menang 1-0 Vietnam Pimpin Klasemen
• Hasil Madura United vs Sriwijaya FC, Madura United Menang 3-0, Andik Vermansah Sumbang 1 Gol
Sri Dewi sambil menggendong anaknya berusaha menutup pintu rumah dari luar.
Pelaku menarik pintu dari dalam rumah.
Karena kalah kuat, pintu rumah berhasil dibuka oleh pelaku dari dalam.
Setelah berhasil membuka pintu dari dalam, pelaku keluar dan menutup kembali pintu rumah.
Pelaku menutup pintu dengan keras akibatnya listrik rumah padam.
Saat keluarga keluar rumah untuk menolong korban, posisi korban dan anaknya sudah terkapar bersimbah darah di tanah depan rumah.
Keluarga menemukan banyak luka tusukan di tubuh korban dan anaknya.
Keluarga dan warga segera menolong korban dan anaknya.
Sedangkan pelaku setelah menjatuhkan pisau masih meronta-meronta saat dipegang oleh warga lainnya.
Pelaku malah sempat menggigit pipi kanan bagian bawah mertuanya, Supriadi.
"Saat ini, jenazah kedua korban masih diotopsi. Polisi juga masih memeriksa kondisi pelaku," kata Iptu M Burhanudin.