PIALA INDONESIA
Siaran Langsung PSS Sleman vs Borneo FC Piala Indonesia Live PSSI TV, Rabu (20/2) Mulai 19.00 WIB
Laga siaran langsung dan live streaming PSS Sleman vs Borneo FC akan tersaji di leg kedua Piala Indonesia, Rabu (20/2/2019).
lihat foto
TRIBUNBATAM.id - Laga siaran langsung dan live streaming PSS Sleman vs Borneo FC akan tersaji di leg kedua Piala Indonesia, Rabu (20/2/2019).
Pertandingan live streaming PSS Sleman vs Borneo FC akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Laga live streaming PSS Sleman vs Borneo FC akan dimulai atau kick off pukul 19.00 WIB.
Pertandingan live streaming PSS Sleman vs Borneo FC bisa anda saksikan secara langsung di tautan berikut:
PSS Sleman Kelola Sisi Emosional Pemain
PSS Sleman sudah siap menjamu Borneo FC pada pertemuan kedua, dalam turnamen Kratingdaeng Piala Indonesia, babak 16 besar, yang akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Rabu (20/02).
Pelatih kepala PSS Sleman Seto Nurdiantoro berharap para pemainnya tetap bermain dengan daya juang tinggi untuk dapat meraih kemenangan serta mampu mengelola emosi agar tidak menjadi hal yang akan merugikan tim.
Seto juga memberikan wejangan kepada pemainnya di pertemuan kedua besok.
• Live Streaming PSS Sleman vs Borneo FC di Piala Indonesia Malam Ini, Rabu (20/2) Mulai 19.00 WIB
• Klasemen dan Jadwal Timnas Indonesia U22 setelah bermain imbang lawan Malaysia di Piala AFF U22 2019
• Menang Agregat 12-0 atas Perseru Serui, PSM Makassar Lolos ke Babak 8 Besar Piala Indonesia
“Tetap bermain impresif dan mampu mengelola emosi dengan baik. Harapan saya pemain bisa menjalankan instruksi dengan baik untuk laga besok,” ungkap Seto.
“Mereka para pemain muda memiliki emosi itu bagus, berarti mereka menunjukan keinginan untuk meraih kemenangan dengan daya juang yang tinggi di lapangan," sambungnya.
Dirinya menjelaskan para pemainnya sempat bermain keras akibat dilanggar secara tidak proporsional di Stadion Segiri Samarinda, pada pertemuan pertama mereka Jumat (15/02) silam.
“Mereka melakukan hal tersebut karena mendapatkan pelanggaran yang sangat keras dan tidak proporsional. Beberapa pelanggaran yang masih normal dan proporsional kami juga bisa terima,” ulasnya.
