Seungri BIG BANG Batalkan Semua Jadwal Konser Termasuk Di Jakarta, Diperiksa Polisi Selama 8 Jam

TRIBUNBATAM.id- Member Kpop Idol, BIG BANG, Seungri membatalkan semua aktivitas yang dijadwalkan termasuk konser yang akan datang.

Hal tersebut menyusul dari pemberitaan kontroversi yang melibatkan Seungri baru-baru ini.

Sehingga semua jadwal maknae dari Kpop Idol Bigbang itu yang akan datang telah dibatalkan.

• Gosip Seungri BIG BANG Menghirup Nitro Oksida Atau Gas Tertawa Di Vietnam Kembali Mencuat, Kok Bisa?

• Diterpa Skandal Kekerasan & Prostitusi, Seungri BIG BANG Buka Suara Ke Publik, Ini Pernyataannya

• Gara Gara Seungri BIGBANG dan G Dragon Big Bang, Saham YG Entertainment Dilaporkan Anjlok, Kok Bisa?

• Seungri Bigbang Kembali Diterpa Kontroversi, Maknae BIG BANG Ini Dituduh Tawarkan PSK Ke Investor

Pada 28 Februari, agensinya YG Entertainment merilis pernyataan berikut seperti yang dilansir Tribun Batam dari Soompi:

Halo, ini YG Entertainment.

Sayangnya Seungri telah membatalkan konsernya yang akan datang di Osaka pada tanggal 9 dan 10 Maret dan di Jakarta pada tanggal 17 Maret.

Kami meminta pengertian yang baik dari banyak orang yang sedang menunggu konser.

Seungri secara sukarela tiba di kantor polisi sekitar jam 9 malam kemarin dan rajin berpartisipasi dalam penyelidikan polisi mengenai kecurigaan selama sekitar delapan jam dan 30 menit.

Seungri dengan sungguh-sungguh meminta polisi untuk secara khusus menyelidiki kecurigaan tentang layanan pelacuran dengan ketat.

Tidak hanya konser, tetapi Seungri akan menghentikan semua kegiatan terjadwal lainnya dan secara aktif bekerja sama dengan semua penyelidikan polisi yang akan datang.

Karena mereka adalah kecurigaan yang membuat banyak orang penasaran, kami berharap bahwa semua kecurigaan dan kebenaran itu diungkapkan secepat mungkin melalui penyelidikan polisi yang cepat dan ketat."

Diduga Banyak Mendapat Perlakuan Khusus, G Dragon Big Bang Tak Kunjung Naik Pangkat Di Militer 

Kpop Idol Big Bang sepertinya sedang mendapatkan sorotan dari banyak masyarakat. 

Bukan lagi karena prestasinya, akhir akhir ini grup asuhan YG Entertainment tersebut sedang didera beragam kontroversi 

Setelah kasus Burning Sun yang melibatkan Seungri, Tribunbatam melansir dari soompi, dikabarkan pada tanggal 26 Februari, Dispatch merilis sebuah laporan yang mempertanyakan pangkat militer G-Dragon saat ini serta jumlah waktu yang telah ia ambil dari tugasnya.

Menurut peraturan militer Korea, seorang prajurit adalah pribadi selama tiga bulan pertama, kelas pribadi swasta bagi yang telah menjalani selama tujuh bulan ke depan, dan kemudian seorang kopral untuk tujuh bulan berikutnya.

Ketika G-Dragon mulai dengan tugas resminya pada 5 April 2018 setelah menyelesaikan pelatihan, rekan-rekannya telah dipromosikan menjadi korporat.

Namun, G-Dragon dilaporkan masih peringkat pribadi kelas satu.

• Link Live Streaming Drama Korea The Last Empress Kamis (28/2), Tayang Di Trans TV Pukul 18.00 WIB

• Tak Pernah Terlibat Rumor Oplas, Ini Bukti Member Kpop Idol BTS Tak Pernah Lakukan Operasi Plastik,

• Sinopsis Drama Korea The Last Empress Kamis (28/2) Ini: Ssu Ni Jadi Tersangka Pembunuhan Nenek Suri

• Jimin BTS Sebut Nafas V BTS Bau, Bukannya Merasa Malu, V BTS Malah Lakukan Hal Tak Terduga Ini

Seorang sumber tentara berkomentar bahwa kemungkinan karena dia tidak menerima nilai kelulusan dalam evaluasi promosi.

Dispatch melaporkan bahwa pada 26 Februari, ia telah beroperasi selama 364 hari sejak pendaftarannya pada 27 Februari 2018.

Kemudian, 100 dari hari-hari itu dihabiskan G Dragon di luar unit, yang dispatch berspekulasi sebagai alasan baginya tidak dipromosikan.

Dia mengambil setidaknya 50 dari hari tersebut dengan alasan berliburdan juga cuti sakit.

Sebanyak 28 hari liburannya diizinkan selama seluruh periode layanan, dan menurut laporan itu, ia menggunakan sebagian besar dari mereka dalam waktu kurang dari setahun.

Serta semua izin sakit di tahun itu juga.

Selain itu, ia dilaporkan menghabiskan 40 hari tambahan di rumah sakit militer, yang dihitung sebagai hari yang ia habiskan di unit tersebut.

G-Dragon mengambil liburan selama 11 hari dari tanggal 1 Februari hingga 11 Februari.

Ketika ditanya bagaimana dia mengambil cuti berhari-hari ketika dia menghabiskan hampir semua hari liburannya, seorang sumber dari White Skull Division menjawab, “Komandan memberikan khusus pergi ke semua prajurit yang dipindahkan pada waktu yang bersamaan."

• Tak Sabar Tunggu Reino Barack Pulang, Pelatih Boxing Suami Syahrini Bocorkan Sebuah Janji Lewat IG

• MOTOGP - Marc Marquez Menolak Disamakan dengan Lionel Messi: Itu Kesalahan Besar

• PIALA PRESIDEN 2019 - Persib Bandung vs Tira-Persikabo, Pelatih Miljan Radovic: Saya Tak Suka Kalah

• INFO BMKG - Sejumlah Wilayah Berpotensi Hujan, Simak Prakiraan Cuaca di Kepri

Menanggapi pertanyaan tentang tujuan cuti khusus, sumber tersebut berkomentar," Itu diberikan sesuai dengan peraturan. "

Sumber itu tidak berkomentar apakah G-Dragon menggunakan hari sakit untuk memperpanjang cuti spesialnya dan malah mengatakan, "Ketika tahun baru dimulai, 30 hari cuti sakit juga diberikan."

Mengenai rumor bahwa ia telah dikeluarkan dari militer karena sakit, divisi menjawab mereka tidak dapat mengkonfirmasi keabsahan informasi ini.

Sumber dari divisi G-Dragon berkomentar, memang benar bahwa G Dragon saat ini adalah berpangkat kelas pertama pribadi. Namun, sulit untuk berkomentar mengenai masalah pribadinya.

Tentang hari liburannya, sumber ini menjawab,"liburan Kwon Ji Yong diambil sesuai dengan situasi pribadinya dan dalam peraturan militer. Tidak ada masalah."

• Aktor Lee Jong Suk Konfirmasi Mendaftar Wajib Militer Awal Maret, Ini Tanggal Pendaftarannya

• Park Bom Ex Member 2NE1 Akhirnya Umumkan Tanggal Comeback, Bakal Reuni Sama Sandara Park Juga

• 6 Selebriti Korea Selatan Ini Anti Sama Junk Food, Healthy Lifestyle Banget, Ada D.O EXO Loh

• Pasangan Selebriti Korea Selatan Kim Tae Hee dan Rain Bagikan Kabar Kehamilan Anak Keduanya

Sementara itu, sumber lain berkomentar,"G-Dragon menggunakan total 76 hari liburan, dan 47 hari sakit. Selain cuti sakit, hari-hari liburan lainnya tidak jauh berbeda dari yang biasa digunakan tentara. Tidak ada masalah."(*)