Link Live Streaming Drama Korea The Last Empress Selasa (19/3), Tayang Di Trans TV Pukul 18.00 WIB

TRIBUNBATAM.id- Drama Korea The Last Empress yang bintangi oleh artis cantik Jang Nara telah memasuki episode 43-44. 

Drama Korea yang tayang di Trans TV ini dikemas dalam durasi 30 menit di masing masing episodenya.

Drakor The Last Empress merupakan drama korea selatan yang bercerita mengenai kisah keluarga kerajaan di masa atau era moderen. 

Seperti apa kelanjutan kisah antara Ssu Ni, Na Wang Shik dan Kaisar Lee Hyuk?

Berikut Sinopsis serta link streaming drama korea The Last Empress (Link live streaming Drama Korea The Last Empress akan disediakan Tribun Batam di akhir artikel).

• Hati Hati Begini 7 Tanda Pasangan yang Selingkuh, Pasangan Kamu Punya Tanda Ini?

• Sinopsis Drama Korea The Last Empress Selasa (19/3) Ini: Lee Hyuk Goyah & Terpengaruh Ibu Suri

• Waspada, Bentuk Kuku Seperti Ini Jadi Tanda Awal Kanker Paru Paru Loh, Cek Kukumu Sekarang!

• Diduga Terlibat Skandal Seungri, Netizen Serang Park Han Byul, Ini Permohonan Maaf Park Han Byul

Penyerangan Lee Yoon akhirnya diselidiki oleh Detektif.

Guna membantu penyelidikan, Woo Bin pun memberikan korase milik kaisar kepada detektif.

Dalam hati Woo Bin tidak percaya jika Lee Hyuk adalah penyerangnya.

Detektif yang lain melaporkan bahwa video dan file pesta pembangunan istana tujuh tahun silam hilang.

Hel Ro menangis saat melihat Lee Yoon terbaring lemah di rumah sakit.

Ibu Suri menyalahkan Ssu Ni atas apa yang terjadi pada Lee Yoon.

Begitu juga dengan So Jin yang berkata semenjak Ssu Ni bergabung dengan keluarga kekaisaran banyak kekacauan yang terjadi.

Ssu Ni curiga langsung datang pada Seo.

Seo terbaring lemah dan mengaku sakit.

Ssu Ni awalnya tidak percaya namun ketika A Ri datang dan menegaskan bahwa Seo sakit, Ssu Ni akhirnya pergi.

A Ri menyesal karena telah berbohong.

Lee Hyuk diintrogasi di ruang keluarga.

Di sana Lee Hyuk tidak bisa memberikan alibinya pada detektif karena satu alasan.

Terkait korase yang ditemukan, Lee Hyuk berkata dia hanya dijebak.

Woo Bin melaporkan pada Ssu Ni bahwa polisi menemukan DNA Lee Hyuk di korase itu.

Ssu Ni berkata dia mencurigai Seo.

Ssu Ni dan Woo Bin bertekad menemukan rekaman video yang diyakini sebuah petunjuk.

Ibu Suri berhasil mengamankan ponsel Lee Yoon.

Dia mengutuk Seo yang ceroboh meninggalkan bukti kematian So Hyun.

Detektif berkata pada Ssu Ni bahwa dia tidak menemukan DNA Seo di kuku putra mahkota.

Ternyata Ibu Suri sudah membayar detektif untuk memberi hasil pemeriksaan palsu.

Ssu Ni meminta Yoo Ra kembali ke rumah sakit dan mengorek informasi dari Joo Seung.

Ssu Ni juga meminta Yoo Ra mencari tahu tentang Seo Kang Hee.

Detektif kembali bertanya tentang alibi Lee Hyuk saat kejadian penyerangan Lee Yoon.

Akhirnya Lee Hyuk mengaku dia tengah berada di RSJ Kekaisaran.

Detektif kemudian melaporkannya pada Ibu Suri.

Ibu Suri memanggil dayangnya dan menyuruh memeriksa apa yang dilakukan Lee Hyuk di RSJ Kekaisaran.

Di RSJ, Yoo Ra masuk dan mengajal Joo Seung berinteraksi tentang Seo Kang Hee.

Joo Seung berkata Seo adalah teman dekat So Hyun dan selalu mengikuti apa yang dilakukan So Hyun.

Saat Joo Seung bertanya siapa ayah dari bayi yang dikandung Seo, seorang dokter dan perawat gadungan masuk.

Yoo Ra bersembunyi di bawah ranjang.

Joo Seung kemudian dibius dan dibawa pergi oleh perawat gadungan.

Yoo Ra hanya melihat sepatu yang dipakai pelaku.

Rupanya yang menculik Joo Seung adalah Seo Kang Hee.

Yoo Ra berlari ke kamar Ssu Ni dan melaporkan Joo Seung telah diculik.

Seorang pelayan mendatangi Seo dan berkata bahwa Putra Mahkota sudah sadar.

Ssu Ni mendatangi Lee Hyuk dan bersyukur karena Lee Hyuk bisa membuktikan bahwa dia tidak bersalah.

So Jin datang dan membahas hubungan Ssu Ni dengan Woo Bin.

Ssu Ni menegaskan dia tidak memiliki hubungan apapun dengan Woo Bin.

Tapi So Jin tetap ngotot dan memarahi Ssu Ni.

So Jin bahkan memberitahu Lee Hyuk.

Lee Hyuk justru memarahi So Jin yang terus menyudutkan Ssu Ni.

Seo melaporkan pada ibu Suri bahwa putra mahkota sudah sadar.

Ibu Suri heran karena dokter berkata Putra Mahkota kemungkinan besar meninggal.

Aksi saling ancam terjadi antara Ibu Suri dan Seo.

Ibu Suri mendatangi kamar Lee Yoon dirawat.

Ssu Ni datang dan berkata bahwa Putra Mahkota tidak ingin bertemu siapapun hari ini.

Ibu Suri marah dan mengancam Ssu Ni.

Tak gentar, Ssu Ni balik mengancam Ibu Suri tentang ponsel Lee Yoon.

Ssu Ni dan Lee Hyuk bekerjasama untuk menjebak Seo.

Ketika rencana itu berhasil, Ibu Suri datang dan membela Seo.

Dia berkata bahwa Seo bekerja di bawah perintahnya untuk mengambil hp Lee Yoon.

Ibu Suri berhasil mempengaruhi Lee Hyuk bahwa yang mencoba membunuh Lee Yoon adalah Woo Bin.

Lee Hyuk mulai goyah dengan pernyataan tersebut.

Dia kemudian bertemu dengan Woo Bin dan Ssu Ni.

Di sana Lee Hyuk menuding Yoon, Woo Bin, dan Ssu Ni merencanakan sesuatu di baliknya.

Ssu Ni mencoba membela tapi Lee Hyuk marah dan mencekik lehernya.

Ssu Ni berkata "percayai apapun yang kamu mau. Lagi pula, kamu tidak akan percaya apapun semua ucapanku,"

Ucapan Ssu Ni mengingatkan pada mendiang So Hyun yang mengatakan hal serupa.

Lee Hyuk mendapat laporan bahwa hasil CT scan menunjukkan ada peluru bersarang di otak Woo Bin, sama seperti Wang Sik.

Yoo Ra kemudian dipanggil dan diminta ciri-ciri Wang Sik.

Yoo Ra berbohong dan berkata ciri-cirinya adalah luka pasca operasi di bawah perut.

Saat diperiksa, tidak ada luka tersebut di bawah perut Woo Bin.

Lee Hyuk menyiksa Woo Bin dan menunjukkan obat pereda nyeri.

Yoo Ra melaporkan kondisi Woo Bin.

Ssu Ni meminta bantuan Yoo Ra untuk menyelamatkan Woo Bin.

Tapi Yoo Ra menolak karena merasa sudah mempertaruhkan nyawa dengan berbohong demi Woo Bin.

Lee Hyuk tambah kesal saat mendengar Ssu Ni membantu Byun selama ini.

Lee Hyuk berhasil membawa Dong Sik ke kaisaran.

Ssu Ni dan Yoo Ra mencoba mencegah Woo Bin tapi Woo Bin tetap datang.

Akhirnya Woo Bin mengakui bahwa dia adalah Wang Sik.

Aksi salin todong pistol antara Woo Bin dan Lee Hyuk terjadi.

Link Live Streaming The Last Empress Trans TV

Link Live Streaming The Last Empress Trans TV

(*)