MOTOGP
MOTOGP 2019 - Sudah Jadi Ikonik MotoGP, Valentino Rossi Sebut Ini yang Terjadi Jika Dirinya Pensiun
Walau masih bisa tampil kompetitif, Rossi tampak kesulitan untuk menyaingi dominasi Marc Marquez bersama Repsol Honda
Pembalap bernomor 46 tersebut terhitung sukses setelah start dari posisi 14.
Mengutip dari laman resmi motogp.com, MotoGP 2019 merupakan gairah untuk Valentino Rossi.
Valentino Rossi selalu memiliki hasrat lebih ketika sudah beraksi di lintasan balap.
"Saya selalu hasrat yang selalu saya miliki untuk olahraga ini. Saya selalu berpacu dengan emosi dan itu hal yang saya sukai," ujarnya
"Tidak mungkin untuk melakukan pekerjaan ini tanpa hasrat dan juga tidak mungkin untuk melanjutkan selama bertahun-tahun," lanjut Rossi.
Rossi juga menambahkan jika ketika akhir pekan tiba ia selalu menyempatkan untuk menunggangi kuda di peternakannya.
Hal itulah yang membuat ia nampak tetap terus berkompetisi di dunia balap hingga saat ini.
"Setelah bertahun-tahun balapan, saya dapat mengatakan bahwa menjadi pembalap telah banyak berubah dari waktu ke waktu," kata Rossi.
"Hari ini para pembalap adalah atlet yang luar biasa. Persiapan fisik telah menjadi hal mendasar. Saya suka olahraga dan saya mencoba untuk melatih begitu banyak saat berkuda," ungkapnya.
"Pada akhir pekan ketika saya tidak sibuk dengan MotoGP, saya berada di peternakan dengan orang-orang di Akademi Penunggang VR46. Ini latihan yang bagus dan sangat membantu saya dalam persiapan fisik untuk balapan," lanjut Rossi.
"Di atas semua itu menyenangkan. Kami sering berlatih dengan sepeda mini, karts, apa pun dengan mesin."
Dilansir Bolasport.com, seorang komentator MotoGP bernama Michael Laverty memprediksi bahwa Valentino Rossi, akan menjadi penantang gelar serius di musim 2019.
Kendati Valentino Rossi kini sudah berusia 40 tahun, ia masih aktif sebagai pembalap utama tim Monster Energy Yamaha.
Michael Laverty sendiri menilai Rossi masih bisa tampil apik.
Komentator ini juga menyoroti performa Valentino Rossi di musim sebelumnya yaitu pada musim 2018.