Kisah adidas dan Puma, Lahir Berkat Perseteruan Abadi Dua Saudara Kandung
Kisah adidas tidak bisa diterangkan tanpa menjelaskan bahwa pernah ada pertikaian antara dua saudara.
Karena waktu bersantai tambah banyak sekarang, perusahaan alat olahraga juga mengharapkan masa yang lebih cerah. Namun ini juga mengundang orang yang suka meniru.
Perusahaan Jepang sudah meniru tiga baris khas adidas untuk sepatu pesanan dari Amerika Serikat. Juga ditil lain sudah dibuat persis seperti sepatu Jerman. Perusahaan Tokyo “Tiger” mengkombinir formstrip Puma dan tiga baris adidas menjadi merek baru. Soalnya kekhasan ini tidak dilindungi hukum.
Namun di Amerika tanpa meniru siapa-siapa juga sudah muncul suatu perusahaan besar. Dari praktis nol Blue Ribbon Sports dengan merek sepatunya “Nike” kini menjadi perusahaan yang mempunyai omzet 150 juta dolar dalam beberapa tahun.
Ini berkat demam jogging. Di pasaran jogging di AS, Nike paling unggul. “Kami memang kebobolan,” kata orang-orang di Herzogenaurach dengan terus terang. (Karl Heinz Huba –Intisari Februari 1980)