Barbie Kumalasari Sindir Nikita Mirzani Karena Gosip Berlian Dagangannya Dibuang: Dia Kayak Panik

"Niki (Nikita Mirzani) yang nelpon-nelponin aku. Yang WA aku. Dia yang 'Lu ada masalah apa sama gue?'," ungkapnya menirukan isi pesan dari Nikita.

Rupanya teguran Nikita itu lantaran Kumalasari pernah menyebut sosok artis yang membuang berlian pemberiannya memiliki inisial nama NM.

Mantan istri Dipo Latief itu tak terima karena merasa namanya dikait-kaitkan dalam masalah ini.

• Capricorn Kecewa Berat, Scorpio Menuai Banyak Pujian, Ramalan Zodiak Lengkap Hari Rabu 3 April 2019

• Kabar Syahrini Hamil 4 Bulan itu Hoax, Sosok Ini Beri Pembuktian Valid

• KSEI Peroleh Fatwa DSN-MUI Untuk Proses Bisnis dan Layanan Jasa

• Prakiraan Cuaca Kepri Hari dari BMKG: Waspada Hujan dengan Itensitas Ringan Hingga Lebat

"Salah satu TV kan sempet ngasih inisial namanya, kan? Tapi kan nama NM itu belum tentu Nikita Mirzani. Yang penting aku tidak pernah bicara nyebutin nama," jawabnya enteng.

Sahabat Lucinta Luna itu setidaknya bisa bernapas lega hingga saat ini.

Ia bahkan menyebut Nikita Mirzani tengah panik.

Pasalnya, belum ada ancaman dari Nikita Mirzani seperti yang dilakukannya kepada artis-artis lain yang pernah berseteru dengannya.

"Ngancem sebenernya nggak ya. Dia kayak panik sendiri sih," pungkasnya.

Wah kita tunggu kelanjutan kasusnya dan semoga keduanya cepat berdamai.

• Kepala Inspektorat Kepri Sebut Baru Satu Mantan Pejabat yang Kembalikan Mobil Dinas

• Prakiraan Cuaca Kepri Hari dari BMKG: Waspada Hujan dengan Itensitas Ringan Hingga Lebat

• Hasil, Klasemen & TopSkor Liga Italia Setelah Milan Seri, Juventus Menang, Gol Piatek Lewati Ronaldo

• Total Rp 8 Miliar, KPK Buka 400.000 Amplop Serangan Fajar Bowo Sidik, Segini Isi Amplopnya

Sebelumnya dikabarkan jika Nikita Mirzani tengah dirundung banyak masalah yang menyelimuti dirinya.

Selain dengan Barbie Kumalasari, Nikita Mirzani sebelumnya juga sedang berseteru dengan Tessa Mariska.

Perseteruan Nikita Mirzani dengan Tessa Mariska bahkan disebut sebut terancam berlanjut ke ranah hukum.(Puput Akad Ningtyas)