Kepala Terpisah dari Badan, Ini Kronologi Kecelakaan Wanita Terjerat Sling Usai Jatuh dari Motor

Seorang wanita bernama Ita Sachari, mengalami kecelakaan tunggal yang membuat nyawanya melayang di jalanan akibat lehernya terjerat tali sling.

Kolase TribunJakarta/Wartakota
Sepeda motor wanita yang tewas mengenaskan akibat kecelakaan di Jalan Margonda Raya, Beji, Kota Depok dan Video CCTV Kamis (8/4/2019). 

TRIBUNBATAM.id, DEPOK - Seorang wanita yang belakangan diketahui bernama Ita Sachari, mengalami kecelakaan tragis di di Jalan Raya Margonda, Depok, Senin (8/4/2019) sekira pukul 05.00 WIB.

Kecelakaan tunggal tersebut terjadi tepat di depan showroom Jaya Baru dan Mugg Coffe.

Dikutip dari Wartakotalive.com, Polresta Depok telah memeriksa rekaman kamera CCTV.

Selain memperoleh rekaman CCTV, polisi juga telah meminta keterangan dari empat orang saksi, yang merupakan petugas penyapu jalan.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Depok, Komisaris Sutomo, menerangkan, berdasarkan rekaman CCTV, sebelum kejadian, arus lalu lintas di lokasi tampak normal dengan volume kendaraan ramai lancar.

Selanjutnya, rekaman menunjukkan sepeda motor warna putih yang diduga dikendarai korban melaju kencang.

VIRAL! Lihat Aksi Juri Masterchef Indonesia Renatta Moeloek Pangkas Rambutnya Sendiri Pakai Pisau

GAMPANG! Begini Cara Menyimpan Isi WhatsApp Story Milik Orang Lain Tanpa Harus Screenshot Ponsel

IPDN hingga STAN, Hari Ini Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2019 Dibuka, Cek Link dan Cara Daftarnya

TEREKAM CCTV - Tak Bisa Kendalikan Motor, Leher Wanita Ini Terjerat Tali Sling Pembatas Jalan

Digigit Ular Saat Naik Gunung, Pria Ini Lanjutkan Perjalanan dan Minum Bir, Keesokan Hari Baru Panik

Sejurus kemudian, beberapa sepeda motor terlihat melambatkan lajunya.

Motor wanita yang tewas mengenaskan akibat kecelakaan di Jalan Margonda Raya, Beji, Kota Depok, Kamis (8/4/2019).
Motor wanita yang tewas mengenaskan akibat kecelakaan di Jalan Margonda Raya, Beji, Kota Depok, Kamis (8/4/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA)

Sayangnya, kamera CCTV tidak merekam saat-saat korban terlibat kecelakaan tragis.

Sutomo menduga motor korban menyerempet separator atau pembatas jalan di jalur cepat. Hal itu tampak dari bekas lecet di bagian sebelah kanan motor korban.

"Motornya nyenggol pembatas jalan. Kan pembatas jalannya itu ada pagar dari kawat sling itu, kemudian jatuh ke situ sehingga kepala putus," jelas Sutomo.

Sutomo mengungkapkan, sebelum kejadian nahas itu, korban hendak pulang ke rumahnya selepas bekerja di kafe karaoke di kawasan Jakarta Pusat.

"Korban pulang kerja di kafe karaoke di Mangga Besar. Mungkin ngantuk, pengin pulang cepet-cepet," bilang Sutomo.

Jasad korban sempat dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, dan selanjutnya dibawa pihak keluarga ke tempat tinggalnya di Kabupaten Bogor untuk dimakamkan.

Sementara Kapolresta Depok, Komisaris Besar Didik Sugiarto, menjelaskan, peristiwa kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.

Jokowi Janjikan Pembangunan Jembatan Batam - Bintan, Ini Kata Apindo Batam

Karenina Sunny Keluar dari Girls Squad Nia Ramadhani, Begini Kegiatan Adik Steve Emmanuel

VIDEO VIRAL: Mantan Pacar Datang ke Resepsi Pernikahan Pakai Baju Pengantin, Merengek Minta Balikan

Korban ditemukan tewas dalam kondisi kepala terpisah dari badannya di jalur cepat lajur Lenteng Agung-Depok.

Bukti lain yang diperoleh polisi antara lain sepeda motor Honda Vario warna putih dengan plat nomor B 3678 ENU ditemukan berjarak 30 meter dari posisi korban tergeletak.

Ditemukan pula bercak darah yang menempel di pagar pembatas jalan.

Selain itu, polisi menemukan helm dalam kondisi hancur di pembatas jalan serta ada goresan di pembatas jalan yang diduga merupakan goresan sepeda motor sebelum korban terbentur di tiang pembatas jalan.

Didik menyampaikan, pada saat kejadian tersebut ada empat orang saksi di sekitar lokasi kejadian, yakni petugas penyapu jalan yang sedang membersihkan jalan.

"Pada saat itu saksi mendengar ada benturan keras dan menurut saksi korban ditemukan dalam kondisi kepala terlepas dari badannya, dan menurut saksi pada saat yang bersamaan ada sebuah mobil yang melintas searah dengan korban," ujar Didik di Polresta Depok, Senin (8/4/2019).

Saksi Heran

Nandar (30) menunjukan lokasi wanita yang ditemukan meninggal di Jalan Raya Margonda, Kamis (8/4/2019).
Nandar (30) menunjukan lokasi wanita yang ditemukan meninggal di Jalan Raya Margonda, Kamis (8/4/2019). (TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)

Sementara itu, saksi sekitar menuturkan ada yang janggal dari peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa Ita.

Nandar (30), pemilik warung klontong yang jaraknya hanya 10 meter dari lokasi korban ditemukan menuturkan diriya tak habis pikir sepeda motor korban Honda Vario bernomor polisi B 3678 ENU hanya mengalami kerusakan pecah spion kiri.

"Saya heran bang itu motornya cuma pecah spion kirinya, tapi korbannya sampai terpisah gitu kepalanya," ujar Nandar dijumpai di lokasi, Senin (8/4/2019).

Senada dengan Nandar, Santo (40) pegawai Mug Coffe yang lokasinya tepat berada di depan lokasi korban ditemukan tewas menuturkan, korban ketika jatuh diduga terjerat tali sling pagar pembatas jalan.

"Mungkin ya ini korban lehernya terjerat taling makanya sampai terpisah dari badannya, itu motornya pun gak rusak parah cuma spion kirinya saja yang pecah sama ada lecet-lecet biasa," ujar Santo.

Terakhir, Santo menuturkan bahwa memang kerap terjadi peristiwa kecelakaan lalu lintas di depan tempatnya bekerja.

"Di jalan ini (Margonda) memang sering kejadian, tahun 2018 lalu juga ada yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas disini," katanya.

Terpental 30 meter

Sepeda motor wanita yang tewas mengenaskan akibat kecelakaan di Jalan Margonda Raya, Beji, Kota Depok, Kamis (8/4/2019).
Sepeda motor wanita yang tewas mengenaskan akibat kecelakaan di Jalan Margonda Raya, Beji, Kota Depok, Kamis (8/4/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA)

Selain itu, Ita Sachari juga terpental sejauh 30 meret.

Hal tersebut lantaran posisi moto dan korban berjarak sejauh 30 meter.

Ketika itu, polisi juga mengecek kondisi motor korban.

Dari hasil pemeriksaan ditemukan adanya bekas benturan pada bagian knalpot motor.

Hal ini mengindikasikan korban menyenggol separator di jalur cepat sebelum akhirnya terjatuh.

Kepala Korban Terpisah 

Kapolresta Depok Kombes Pol Didik Sugiarto menuturkan, korban tewas mengenaskan dalam kondisi bagian kepala terpisah dari bagian tubuhnya.

"Kondisi korban saat ditemukan dalam posisi terlentang dan kepalanya putus," papar Kombes Pol Didik Sugiarto saat dikonfirmasi.

Hal serupa juga dikatakan saksi mata.

Saksi mengaku mendekati korban dan melihat kepala korban telah putus dan hancur.

Selanjutnya para saksi mengambil traffic cone dan melindungi korban dari pengguna jalan yang terus melaju.

VIDEO CCTV Detik-detik Wanita Kecelakaan di Margonda

Detik-detik kecelakaan tersebut terekam sepintas di kamera CCTV.

Dari rekaman kamera CCTV pada pukul 5.40.23, terlihat sepintas ada sebuah kilatan cahaya sepeda motor melintas dengan cepat di median jalan.

Setelah itu terlihat ada beberapa warga mendekati median jalan, dan beberapa mobil serta motor berhenti.

VIDEO Lokasi Wanita Kecelakaan Motor Tragis di Margonda

Kekurangan  Jalan Margonda

Jalan Margonda adalah jalan utama di Kota Depok.

Jalan Margonda dipakai untuk berbagai kebutuhan, mulai dari mengalirkan warga Depok ke Jakarta, sampai tempat nongkrong karena di kiri kanannya banyak jajanan kuliner.

Makanya aktivitas di jalan margonda Depok amat padat setiap harinya.

Tapi jalanan ini memiliki banyak kekurangan.

Pantauan Warta Kota, kekurangan jalan margonda ada berbagai macam.

Mulai dari gelap saat malam hari, beberapa bagian jalan tak rata, lalu banyaknya pelanggaran lalu lintas melawan arus.

 

Gelapnya jalan margonda cukup berbahaya saat malam hari karena ada pembatas jalan disana.

Di beberapa titik ada pembatas jalan yang jadi kurang terlihat lantaran gelapnya jalan margonda.

Salah satunya pembatas jalan di dekat KFC yang jadi kurang terlihat akibat gelapnya di area tersebut.

Jembatan penyebrangan di Jalan Margonda  juga hanya ada 1 JPO.

Hal ini membuat masyarakat sekitar sering menyeberang tanpa menggunakan JPO. (TribunJakarta.com/Wartakota)

*Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Wanita Kecelakaan Tragis di Margonda: Terekam CCTV, Kepala Terpisah dan Korban Pulang Kerja di Kafe

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved