Pesan Kamar 4 Jam hingga Kondom Bekas, Simak 7 Fakta Wanita Tewas dengan 27 Tusukan di Wisma Benhil

Penemuan mayat seorang wanita yang ditemukan tewas dengan 27 kali tusukan memunculkan sejumlah fakta-fakta terkait kasus tersebut.

Tribun Timur/Muhammad Abdiwan
Polisi mengevakuasi jenazah seorang perempuan yang dibunuh di kamar 209 Wisma Benhil Toddopuli, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Kamis (11/4) 
TRIBUNBATAM.id - Penemuan mayat wanita di kamar 209 Wisma Benhil, Jl Toddopuli Raya Timur, Panakkukang, Makassar, Kamis (11/4/2019) sore oleh salah satu staf wisma, Irfan yang hendak membersihkan kamar sempat membuat heboh.

Irfan mengaku, ia menemukan mayat tersebut sekitar pukul 15.45 Wita.

Kaget melihat ada mayat, ia langsung memberitahu resepsionis.

 

"Sekitar pukul 15.45 Wita, baru diketahui. Itupun saat saya mau bersihkan kamarnya. Saya langsung beritahu resepsionis," ujar salah satu pegawai Benhil, Irfan (21).

Suasana tim Inafis Polrestabes Makassar melakukan olah TKP penemuan mayat perempuan, di kamar 209, lantai 2, Wisma Benhil Toddopuli.
Suasana tim Inafis Polrestabes Makassar melakukan olah TKP penemuan mayat perempuan, di kamar 209, lantai 2, Wisma Benhil Toddopuli. (Darul Amri/Tribun Timur)

Setelah dilaporkan, pihak Wisma Benhil langsung menghubungi pihak Mapolsek Panakkukang tentang penemuan sesosok mayat perempuan untuk ditindaklanjuti.

Berikut dikutip dari tribun-timur.com fakta-fakta penemuan mayat perempuan di Wisma Benhil Panakkukang.

Keseharian Pelaku Mutilasi Mayat Tanpa Kepala Dalam Koper, Sering ke Rumah Orangtuanya di Blitar

Emosi Karena Anaknya Dicabuli, Pria Ini Patahkan Kaki Adik Iparanya Dengan Menggunakan Kayu Bakar

Gadis Kembar Diperkosa Ayah Tiri saat Ibu Tak di Rumah, Korban Malu Bergaul hingga Ingin Bunuh Diri

3 Mobil Alami Kecelakaan Beruntun, Jumat (12/4) Kondisi Mobil Rusak Parah, Lihat Videonya Disini

1. Identitas Korban

Mayat tersebut kemudian diketahui bernama Rosalina Komala Sari (18).

Rosalina Komala Sari, warga Jl Terompet nomor 4, Antang, Kecamatan Manggala.

Saat ditemukan mayat Rosalina masih berlumuran darah dalam posisi tengkurap di tempat tidur.

Punggung perempuan itu ditindih dengan kursi kayu, dan bahkan ada dua bantal tidur berlumuran darah tutupi kepala korban.

2. Ada 27 Tusukan di Tubuh Mayat

Polisi menemukan adanya 27 tusukan di tubuh Rosalina yang ditemukan dalam kamar 209 Wisma Benhil, Toddopuli, Makassar.

Hal itu diungkapkan Kasi Humas Polsek Panakkukang Bripka Ahmad Halim, saat ditemui di Wisma Benhil, Jl Toddopuli Raya Timur, Makassar, Kamis (11/4/2019) sore.

 "Ada 27 luka tusukan di sekujur tubuhnya korban, korban masih di dalam kamarnya," ungkap Bripka Ahmad Halim di ruangan Lobi Wisma Benhil.

Tim Inafis Polrestabes Makassar bersama Reskrim Polsek Panakkukang, melakukan identifikasi ditanggal wisma Benhil Jl Toddopuli Raya Timur. Lokasi temuan mayat perempuan.
Tim Inafis Polrestabes Makassar bersama Reskrim Polsek Panakkukang, melakukan identifikasi ditanggal wisma Benhil Jl Toddopuli Raya Timur. Lokasi temuan mayat perempuan. (Darul Amri/Tribun Timur)

3. Polisi Temukan Kondom Bekas Pakai

Dari hasil penyelidikan aparat kepolisian, ditemukan sejumlah barang bukti di kamar korban. Salah satunya adalah kondom bekas pakai berikut pembungkus kondom.

Kapolsek Panakkukang Kompol Ananda Fauzi Harahap mengatakan ada beberapa barang bukti yang diamankan.

Selain kondom bekas beserta pembungkusnya, ada pakaian korban, ikat rambut, jam tangan, sendal, celana jeans, lipstik, dan sebuah sisir.

Barang bukti ini yang diamankan oleh pihak Forensik untuk diselidiki, sedangkan untuk pelaku masih kami dalami terkait keberadaannya," tambah Ananda.

4. Rekaman CCTV

Polsek Panakkukang dan Polda Sulsel masih dalami kasus penemuan mayat perempuan ini.

Namun, dari hasil rekaman CCTV berhasil diambil tim penyidik, terekam seorang laki-laki berciri-ciri kulit hitam, brewokan, dan baju putih sempat ke kamar korban.

"Masih dilakukan pendalaman, karena ini kasus kami melihat ada unsur tindakan pidananya," jelas Bripka Ahmad Halim.

5. Short Time 4 Jam

Menurut penyidik Polsek Panakkukang, korban wanita tersebut datang ke Wisma Benhil ditemani seorang pria.

Lelaki tersebut diduga pelaku dan keduanya menyewa kamar no 209, lantai 2 Wisma Benhil Toddopuli.

Dari keterangan pelayan Wisma Benhil, korban dan lelaki yang menemaninya hanya menyewa short time.

Pihak Wisma Benhil menyebutkan jika korban hanya menyewa selama 4 jam dan membayar Rp 100 ribu.

"Iya, korban dan seorang lelaki memakai kamar hotel hanya 4 jam saja, short time," ungkap Kompol Ananda.

"Karena dari pemeriksaan ke pihak hotel (Wisma Benhil) sore ini (17.00 Wita) mereka sudah harus keluar," lanjut Ananda Fauzi.

Hingga proses olah TKP Kamis (11/4/2019) pukul 21.5 WIta, polisi belum menemukan identitas korban.

Salah satu saksi penemuan mayat perempuan di dalam kamar 209 wisma Benhil Toddopuli Raya Timur, Irfan (21) (kemeja merah). (darul amri//tribun)
Salah satu saksi penemuan mayat perempuan di dalam kamar 209 wisma Benhil Toddopuli Raya Timur, Irfan (21) (kemeja merah). (darul amri//tribun) (TRIBUN TIMUR/DARUL AMRI)

6.Check In Nama Dita

Sementara itu, menurut Receptionis Hotel Benhil Salmiah, korban bersama seorang lelaki check In pada pukul 13.00 Wita dan pukul 17.00 Wita bakal keluar.

"Jadi mereka (terduga pelaku dan korban) masuk pukul 13.00 Wita, dan yang check in itu lelaki," kata Salmiah.

"Lelaki itu pakai nama Dita untuk yang diisikan dalam daftar buku tamu," ungkap Salmiah.

 

Kasus wanita terbunuh di Wisma Benhil ini menambah jumlah kasus pembunuhan terjadi di Sulawesi Selatan dan menyita perhatian publik.

7. Pisau yang Dipakai Pelaku

Penyidik Polsek Panakkukang akhirnya menemukan pisau, yang didigunakan pelaku membunuh Rosalina Komala Sari (18).

Kapolsek Panakkukang Kompol Ananda Fauzi Harahap mengungkapkan, pisau yang digunakan pelaku ditemukan oleh penyidik di dalam kamar Hotel Benhil.

"Saya perintahkan anggota ke lokasi lagi karena alat yang dipakai menikam korban tidak ditemukan," ungkap Ananda kepada tribun timur.com, Jumat (12/4/2019) pagi.

Ananda pun memerintahkan tim Resmob Polsek Panakkukang dipimpin oleh Panit 1 Ipda Roberth Haryanto Siga, dan diback up oleh Timsus Polda Sulsel dipimpin Ipda Arten.

Tim langsung kembali ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kamar 209, lantai 2, hotel Benhil, di Jl Toddopuli Raya Timur sekitar pukul 02.00 Wita mengecek ulang lokasi.

"Alhasil, tim kami menemukan alat bukti berupa pisau di bawah tempat tidur korban. Ini saya minta karena tidak ada alat yang dipakai pelaku belum didapat," jelasnya.

Kompol Ananda menambahkan, selain itu Rosalina Komala Sari yang diketahui masih berstatus pelajar atau mahasiswi ini. Telah dikembalikan ke pihak keluarganya. (*)

*Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul 7 Fakta Kasus Penemuan Mayat Wanita dengan 27 Tusukan di Wisma Benhil Panakkukang, Ada Kondom

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved