BEGINI KEJAMNYA Ajis dan Aris Mutilasi Leher Jasad Budi Hartanto, Mayat Dalam Koper di Blitar

Ajis Prakoso dan Aris Sugianto, Dua pelaku mutilasi guru honorer asal Kediri Budi Hartanto, telah resmi dipindahkan ke Polda Jatim, Sabtu (13/4/2019).

kolase tribun Medan
Dua pelaku pembunuhan Budi Hartanto, mayat tanpa kepala dalam koper di Blitar. Pembunuhan bermotif asmara 

BEGINI KEJAMNYA Ajis dan Aris Memutilasi Jasad Budi Hartanto hingga Kepala Korban Putus    

TRIBUNBATAM.id - Ajis Prakoso dan Aris Sugianto, Dua pelaku mutilasi guru honorer asal Kediri Budi Hartanto, telah resmi dipindahkan ke Polda Jatim, Sabtu (13/4/2019).

Jumat (12/4/2019) sekitar pukul 23.40 WIB, sesaat usai turun dari mobil penyidik, keduanya langsung digelandang ke Ruang Penyidik Subdit Jatanras Polda Jatim di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum.

Betis kaki sebelah kiri mereka terbungkus perban.

Informasinya, luka itu akibat tertembus timah panas dari petugas.

"AJ yang ditangkap di Kediri mencoba kabur saat dibawa untuk menunjukkan lokasi peristiwa pembunuhan," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera, Sabtu (13/4/2019).

 

Foto Siti Badriah Mandi di Bathup Diprotes, Penggemar Nilai Terlalu Vulgar

Akibatnya, mereka berdua saat memasuki ruangan tersebut berjalan secara tertatih-tatih, bahkan sesekali meloncat-loncat dan dipapah oleh beberapa penyidik yang membantunya.

Setelah masuk ke dalam ruangan seluas 5 x 5 meter itu, seorang penyidik yang tak mau disebutkan namanya, memulai proses interogasi kepada keduanya.

Interogasi tersebut diawali dengan sebuah pertanyaan tentang proses mutilasi korban.

AP alias AS pembunuh guru honorer Budi Hartanto
BEGINI SADISNYA Ajis dan Aris Memutilasi Jasad Budi Hartanto hingga Kepala Korban Putus. Aris Sugianto pembunuh guru honorer Budi Hartanto (Dok PMJ)

Salah satu pelaku pembunuhan mayat pria dalam koper diamankan di Mapolda Jatim

BEGINI SADISNYA Ajis dan Aris Memutilasi Jasad Budi Hartanto hingga Kepala Korban Putus.  Aris Sugianto, satu pelaku pembunuhan mayat pria dalam koper diamankan di Mapolda Jatim. Aris ditangkap di Jakarta. (KOMPAS.com/ACHMAD FAIZAL)

Saat ditanya penyidik perihal siapa yang memenggal leher korban, Ajis dengan sedikit memicingkan mata ke arah penyidik, mengawali diri menjawab pertanyaan itu.

Artikulasi ucapannya terbilang lugas, hanya saja intonasinya terdengar agak begitu lirih, seakan masih ragu hendak menyampaikan keutuhan informasi tersebut.

Meski begitu, akhirnya pelaku mengungkap kronologi mutilasi guru honorer bernama Budi Hartanto.

Ajis mengaku, dirinyalah yang melakukan proses mutilasi pertama kali pada bagian leher korban.

Karena sempat alami kesulitan, pekerjaan Ajis yang belum sepenuhnya rampung itu, akhirnya dilanjutkan oleh Aris Sugianto.

"Pertama saya, terus dilanjutkan dia," katanya.

Kepada penyidik, Ajis menegaskan, proses mutilasi bagian leher dilakukannya berdua dengan Aris.

"Iya kami potong berdua bergantian," lugasnya seraya menganggukkan kepala ke arah penyidik.

Setelah proses mutilasi usai, lanjut Ajis, dirinya bersama Aris memasukkan potongan tubuh korban ke dalam koper.

Koper itu diketahui, ternyata milik ibunda Aris.

"Kami masukan ke dalam koper berdua juga," katanya.

Setelah rampung mengemasi potongan tubuh korban ke dalam koper.

Ajis menerangkan, keduanya langsung membuang ke pinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Udanawu, Blitar.

"Kami berdua buang koper itu di sungai," tandasnya. 

Ajis dan Aris ditangkap setelah polisi memburunya selama 10 hari setelah ditemukannya jasad Budi Sutanto, 3 April lalu.

Aris ditangkap di Jakarta, dan Ajis ditangkap di Kediri, Jawa Timur.

Aksi pembunuhan kepada pemilik sanggar tari di Kediri ini disebut sadis, karena setelah korban dibunuh, pelaku memisahkan kepala dengan tubuh korban.

Tubuh Budi dimasukkan dalam koper dan bagian kepalanya dibuang ke tempat lain.

"Motif pemisahan bagian tubuh ini juga sedang didalami, apakah disengaja agar tubuhnya muat dimasukkan ke dalam koper atau bagaimana, ini masih didalami," ujar dia.(*)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul BEGINI SADISNYA Ajis dan Aris Memutilasi Jasad Budi Hartanto hingga Kepala Korban Putus, http://medan.tribunnews.com/2019/04/13/begini-sadisnya-ajis-dan-aris-memutilasi-jasad-budi-hartanto-hingga-kepala-korban-putus?page=all.

Editor: Tariden Turnip

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved