May Day di Bandung Disusupi Seratusan Orang Berpakaian Hitam. Bawa Cat Semprot dan Kode Huruf A
"Di tengah serikat pekerja yang memperingati May Day dengan tertib, tiba-tiba ada kelompok tertentu berpakaian hitam-hitam, menyusup dan membuat ricuh
"Saat mereka melihat kami, mereka langsung melarikan diri dan kami kejar," ujar dia.
Catatan Tribun, bukan kali ini saja kelompok itu hadir di peringatan May Day.
Pada Peringatan Hari Buruh Internasional tahun lalu pun, mereka juga eksis tapi jumlah lebih sedikit dibanding tahun ini.
Ciri-ciri mereka tetap mengenakan pakaian hitam-hitam dan menutup wajah mereka.
Ajakan Lewat Medsos

Massa berpakaian hitam-hitam digunduli polisi
"Saya lihat di media sosial, ada ajakan untuk memperingati hari buruh di Gedung Sate. Berkumpul di Taman Cikapayang," ujar Andri Septiana (18), pemuda asal Ciroyom saat diinterogasi polisi di halaman Mapolrestabes Bandung.
Andri mengatakan sengaja datang hanya ingin berkumpul saja kemudian berjalan kaki ke Gedung Sate untuk bergabung dengan serikat pekerja yang memperingati May Day. Mereka mengenakan pakaian hitam-hitam saat berkumpul.
"Ajakan di media sosialnya mengenakan dress code warna hitam, saya enggak tahu maksudnya apa. Tapi ajakannya memang untuk memperingati May Day," ujar dia.
Hal senada dikatakan Kiki Hidayah, warga Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Bandung. Ia juga mengikuti ajakan sebuah konten di media sosial untuk memperingati May Day di Gedung Sate.
"Kalau saya kumpulnya di Monumen Juang, pake pakaian warna merah. Tujuannya ya ikutan hari buruh, kan sekarang tanggal merah. Jadi sama-sama ikut merayakan hari buruh," ujar Kiki.
Logo Huruf A Dalam Lingkaran

Pantauan Tribun, massa membawa cat semprot serta bendera warna hitam serta ada logo huruf A dalam lingkaran. Banyak di antara mereka yang membawa cat semprot.
Cat semprot itu yang mereka gunakan untuk mencoreti dinding dan fasilitas umum. Mereka juga membawa kertas tebal yang sudah dipotong-potong dengan tulisan memprovokasi polisi.
"Kenapa polisi berhak memukul," begitu tulisan di kertas tersebut.
Mereka juga mencoreti dinding tembok di kawasan Unpad hingga Gedung Sate dengan tulisan happy may day, lambang anarki dengan logo A dalam lingkaran.
Lantas, apa maksud dari huruf A dalam lingkaran tersebut?