7 Kutipan Populer Ki Hajar Dewantara yang Selalu Dikenang di Hari Pendidikan Nasional

TRIBUNBATAM.id - Berikut kumpulan quotes populer Ki Hajar Dewantara mengenai pendidikan untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas.

Membahas tentang Hari Pendidikan Nasional tentunya tak lepas dengan sosok Ki Hajar Dewantara.

Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai tokoh pendidikan di Indonesia.

Hardiknas, Hari Pendidikan Nasional, diperingati tiap tanggal 2 Mei.

Berbagai jalan dan cara diperjuangkan agar seluruh rakyat Indonesia berkesempatan yang sama untuk mendapat pendidikan.

Dari sejarah, kita tahu bahwa salah satu tokoh legendaris dalam dunia pendidikan adalah Ki Hajar Dewantara.

Ki Hajar Dewantara menginsiasi pendirian Taman Siswa di Yogyakarta sebagai tempat belajar masyarakat.

• Video Cuplikan Gol dan Highlight Barcelona Kalahkan Liverpool 3-0, Lionel Messi Cetak Gol Indah

• Jadwal 14 Wakil Indonesia di New Zealand Open 2019 Hari Ini, Anthony Ginting Lawan Wakil Malaysia

• Hardiknas 2019 - 7 Kisah Guru Viral, Guru Cantik Digaji Rp75 Ribu Hingga Guru di IG Bintang Juventus

• 13 Ucapan Selamat Hardiknkas dan 8 Kata Bijak Ki Hajar Dewantara Terkait Pendidikan, Share di Medsos

Berikut kumpulan quotes populer Ki Hajar Dewantara mengenai pendidikan seperti yang TribunStyle.com (grup tribunbatam.id) himpun dari berbagai sumber:

1. Anak-anak hidup dan tumbuh sesuai kodratnya sendiri. Pendidik hanya dapat merawat dan menuntun tumbuhnya kodrat Itu.

Meskipun mengenyam pendidikan di tempat yang sama  dan didik oleh guru  yang sama, tentunya setiap murid punya jalannya sendiri-sendiri.

2. Pengaruh pengajaran itu umumnya memerdekakan manusia atas hidupnya lahir, sedangkan merdekanya hidup batin itu terdapat dari pendidikan.

Bedanya pengajaran dan pendidikan: pengajaran untuk memerdekakan lahir (yang kelihatan), sementara pendidikan memerdekakan batin (hati dan jiwa).

3. Ing Ngarso Sung Tuladha. Ing Madya Mangun Karsa. Tut Wuri Handayani (Di depan menjadi teladan, di tengah membangun semangat, di belakang memberikan dorongan)

Ini adalah kutipan paling terkenal yang kita kenal sejak di Sekolah Dasar.

4. Guru adalah seorang pejuang tulus tanpa tanda jasa mencerdaskan bangsa.