Siapkan Timnas U18, Fakhri Husaini Pantau Langsung Laga Garuda Select vs Arsenal. Ini Penilaiannya
Fakhri memuji penampilan Garuda Select yang diasuh oleh Des Walker karena mampu menciptakan peluang pada menit-menit awal di babak pertama
TRIBUNBATAM.ID - Pelatih timnas U18 Indonesia, Fakhri Husaini datang ke Inggris untuk menyaksikan Garuda Select vs Arsenal U16, Kamis (2/5/2019).
Kehadiran Fakhri Husaini untuk memantau bekas anak-anak asuhnya di Timnas U16 Indonesia untuk persiapan skuad Timnas U18 Indonesia yang sedang dipersiapkannya.
Sayangnya, Garuda Select menderita kekalahan cukup telak saat melawan Arsenal U16 di Akademi Arsenal, London, tersebut dengan skor akhir 2-7.
• Jadwal Laga Persib vs Borneo FC Sabtu (3/5) di Piala Indonesia, Laga Debut Robert Rene Alberts
• MotoGP Jerez 2019 - Duo Honda Marc Marquez dan Jorge Lorenzo Tercepat di FP1. Rossi Tercecer
• Konser LIDA 2019, Janji Faul Jika Juara Liga Dangdut Indonesia 2019 : Saya akan Tunaikan Nazar
Garuda Select baru mampu menciptakan gol di babak kedua melalui Bagus Kahfi dan Mochammad Supriadi.
Melihat hasil itu, Fakhri Husaini mengatakan bahwa pertandingan tidak hanya dinilai melalui hasil akhir laga.
Fakhri tetap memuji penampilan Garuda Select yang diasuh oleh Des Walker tersebut karena mampu menciptakan peluang pada menit-menit awal di babak pertama.
"Hasil ini bukan gambaran yang sesungguhnya dari laga yang berlangsung tadi karena memang hasil akhir kalah 7-2," kata Fakhri seperti dilansir Instagram Super Soccer.
"Tapi di luar itu mereka puya beberapa peluang," ujar Fakhri menambahkan.
Menurut Fakhri, kekalahan terjadi karena tim lawan lebih matang dan mampu memanfaatkan kelemahan Garuda Select.

"Gol-gol yang terjadi lebih banyak dari kesalahan kita. Transisi kita sering terlambat dan mereka memanfaatkan itu. Juga gol-gol heading, memanfaatkan betul postur tinggi badannya," ucap Fakhri.
"Secara umum saya melihat anak-anak memberikan perlawanan," katanya menambahkan.
Fakhri lantas menyampaikan masukan untuk Garuda Select sebagai bahan evaluasi sebelum menjalani laga melawan Leicester dan Chelsea di pertandingan berikutnya.
Garuda Select akan menghadapi Leicester U17, Senin (6/5/2019) pukul 17.00 WIB serta menantang Chelsea U-16, lima hari kemudian, pukul 17.00 WIB
Fakhri mengatakan, Garuda Select harus mampu meminimalisir kesalahan-kesalahan seperti yang dilakukan dalam pertandingan sebelumnya.
Selain itu, Fakhri juga mewanti-wanti agar mereka lebih cepat menutup ruang dan cepat merebut bola kembali.
Meskipun belum teken kontrak sebagai pelatih timnas U19 Indonesia, namun Fakhri Husaini sudah dipastikan akan menjadi juru taktik Garuda Muda untuk menghadap Piala AFF U18.
Bahkan, Fakhri Husaini yang sebelumnya melatih Timnas U16 Indonesia itu sudah memiliki 60 daftar pemain yang akan diseleksi untuk memperkuat timnas U18 Indonesia.
Seleksi 60 Pemain
Di Piala AFF U18 nanti, skuat Garuda Muda masuk ke dalam Grup A bersama Myanmar, Laos, Timor Leste, Filipina, dan Brunei Darussalam.

Fakhri Husaini sudah mendapatkan gambaran 60 pemain yang pantas membela timnas U18 Indonesia dari pemandu bakat PSSI.
Fakhri Husaini juga mengatakan, mayoritas pemain yang akan dipanggilnya nanti adalah nama-nama dari Timnas U16 Indonesia yang sudah diasuhnya.
Timnas U16 tersebut berhasil menjuarai Piala AFF U16 2018.
Namun sayang, gagal lolos ke Piala Dunia U17 2020 karena langkahnya terhenti di perempatfinal Piala Asia U16 2019 lalu.
Para pemain jebolan Timnas U16 Indonesia saat ini tergabung dalam Garuda Select, sedang menambah kemampuan dan jam terbang di Inggris.
Tim garuda Select yang disponsori oleh SuperSoccer.id milik Djarum Group ini dilatih oleh pelatih asal Inggris Des Walker dan sudah menjalani belasan trial dengan sejumlah akademi terkenal di Inggris.
Pemain Klub
Selain itu, beberapa klub dalam negeri juga sudah mengkonfirmasi bahwa pemain mudanya dipanggil PSSI untuk seleksi Timnas U18 Indonesia.
Sejumlah klub telah mengumumkan nama-nama pemain yang dipanggil untuk mengikuti seleksi timnas U18 Indonesia.
Barito Putera mengirim dua wakil yakni Muhammad Febrian dan Muhammad Rafly Arianto.
Dua pemain PSIS Semarang yakni Dyas Bagus Widayanto dan Muhammad Ibnu Iqbal juga dipanggil untuk menjalani seleksi.
Persija Jakarta juga mengirimkan dua pemain yakni Fikri Irvanuddin dan Muhammad Rifqi Adira.
Dua pemain Persija Jakarta U-18, Fikri Irvanuddin dan Muhammad Rifqi Adira, dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan bersama timnas U-18 Indonesia
Disusul oleh Bali United yang diwakili oleh tiga pemainnya yakni I Made Tri Somanada, Komang Tri Arta Wiguna, dan I Gede Agus Mahendra.
Persib Bandung menyumbang empat pemain. Nama-nama tersebut adalah Beckham Putra Nugraha, Rahmat Hidayat, Ardi Maulana dan Kaka Dwi Guna.
Persebaya Surabaya menjadi klub paling banyak mengirim lima pemain.
Mereka adalah M Fajar Ali Syahbana, Muhammad Iqbal Pratama, Rizki Ridho, Hais Wenno, serta Aslan Wais.